Literasi News - Empat hari pasca pemungutan suara pilkada serentak 2020, proses hitung suara yang disajikan Komisi Pemilihan Umum sebagian sudah ada yang tuntas 100 persen. Salah satunya Kabupaten Indramayu Jawa Barat, data yang masuk dari TPS melalui Sirekap KPU sudah tuntas.
Data yang disajikan KPU merupakan hasil foto formulir Model C yang dikirim oleh KPPS melalui Sirekap. Pada laman pilkada2020.kpu.go.id tersebut di antaranya ditampilkan hitung suara dari delapan daerah di Jawa Barat yang menggelar Pilkada.
Data yang ditampilkan pada menu Hitung Suara menurut KPU bukan merupakan hasil resmi penghitungan perolehan suara. Penetapan hasil rekapitulasi penghitungan perolehan suara dilakukan secara berjenjang sesuai tingkatannya dalam Rapat Pleno terbuka.
Baca Juga: Asep Hilang Terbawa Arus Sungai Cibuni, Tim SAR Gabungan Masih Lakukan Pencarian
Hingga Minggu 13 Desember 2020 pukul 16:30 WIB, data dari TPS yang masuk di tiap daerah bervariasi. Selain Kabupaten Indramayu yang sudah 100 persen, Kabupaten Pangandaran dan Kota Depok sudah lebih dari 90 persen.
Untuk lebih lengkap persentase data TPS yang masuk dari delapan daerah di Jabar yang menggelar pilkada. Sedangkan gambar diagram menunjukan perolehan suara masing masing pasangan calon.
Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi sudah 86.06 persen data TPS yang masuk atau 4.450 dari 5.171 TPS. Kemudian Cianjur 87.20 persen atau 4.332 dari 4.968 TPS. Bandung 50.12 persen atau 3.445 dari 6.874 TPS.
Baca Juga: Ketua Fraksi PKB DPRD Jabar Desak,2021 Moratorium DOB Dicabut
Di Kabupaten Tasikmalaya 55.99 persen atau 2.094 dari 3.740 TPS. Indramayu 100.00 persen atau 3.286 dari 3.286 TPS. Karawang 65.65 persen atau 2.922 dari 4.451 TPS.
Baca Juga: Atletico Madrid Akhirnya Telan Kekalahan Pertamanya Musim Ini, Ditumbangkan Real Madrid
Di Kabupaten Pangandaran sudah mencapai 99.88 persen atau 799 dari 800 TPS . Sedangkan Kota Depok sebesar 98.95 persen atau 3.973 dari 4.015 TPS.
KPU menyebutkan data yang ditampilkan pada menu Hitung Suara adalah data yang hasil foto formulir Model C.Hasil-KWK yang dikirim oleh KPPS melalui Sirekap.
Apabila terdapat kekeliruan data pada formulir Model C. Hasil-KWK, akan dilakukan perbaikan pada Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi di tingkat Kecamatan.
Baca Juga: Derbi Manchester Berakhir Imbang, Tak Ada Gol yang Tercipta. Everton Menang Tipis
Selain itu apabila terdapat perbedaan data yang terbaca oleh Sirekap dengan data yang tertulis pada Formulir C.Hasil-KWK, akan dilakukan koreksi pada Sirekap Web Tingkat Kecamatan.
Data yang ditampilkan pada menu Hitung Suara bukan merupakan hasil resmi penghitungan perolehan suara. Penetapan hasil rekapitulasi penghitungan perolehan suara dilakukan secara berjenjang sesuai tingkatannya dalam Rapat Pleno terbuka.***