Proses Evakuasi Penumpang Bus Masuk Jurang di Wado Sumedang Telah Selesai. Korban Jiwa 27 Orang dan 39 Selamat

- 11 Maret 2021, 15:18 WIB
Proses Evakuasi Penumpang Bus Masuk Jurang di Wado Sumedang Telah Selesai. Korban Jiwa 27 Orang dan 39 Selamat
Proses Evakuasi Penumpang Bus Masuk Jurang di Wado Sumedang Telah Selesai. Korban Jiwa 27 Orang dan 39 Selamat /Instagram@pemkabsubang

Literasi News - Proses evakuasi penumpang bus masuk jurang di Wado Sumedang sudah selesai dilaksanakan pada Kamis pagi. Namun tim SAR gabungan masih melakukan pemantauan di lokasi untuk memastikan tidak ada lagi korban yang terjepit badan bus saat diangkat oleh alat berat.

Kantor SAR Bandung menyatakan korban kecelakaan bus yang masuk jurang di Wado, Kabupaten Sumedang semuanya berjumlah 66 orang. Dari jumlah tersebut 27 orang meninggal dunia dan 39 orang selamat. Mereka adalah para siswa, orangtua, dan guru di SMP IT Muawanah Cisalak, Subang.

Kepala Kantor SAR Bandung, Deden Ridwansyah mengatakan seluruh korban selamat dan meninggal dunia sudah dievakuasi langsung ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sumedang.

Baca Juga: Pemkab Subang Akan Tanggung Biaya Perawatan Korban Kecelakaan Bus Masuk Jurang di Wado Sumedang

"Data korban sementara yang diperoleh dari RSUD Sumedang yaitu jumlah total korban 66 orang, 27 meninggal dunia dan 39 orang selamat," katanya.

Ia mengatakan tim SAR maupun petugas gabungan lainnya masih berada di lapangan. Tim gabungan ingin memastikan tidak ada lagi orang yang terjebak dalam bus pariwisata yang mengalami kecelakaan itu.

"Sampai saat ini tim SAR gabungan masih melakukan pemantauan di lokasi untuk memastikan tidak ada lagi korban yang terjepit badan bus setelah terangkat oleh alat berat," katanya.

Baca Juga: Update, 27 Orang Tewas Dalam Kecelakaan Bus Rombongan Peziarah SMP IT Masuk Jurang di Wado Sumedang

Deden menjelaskan korban terakhir yang dievakuasi pada Kamis pagi jenis kelamin laki-laki. Saat ditemukan kondisinya terjepit badan bus dan sudah meninggal dunia.

Kecelakaan bus yang membawa rombongan ziarah SMP IT Muawanah Cisalak, Subang itu terjadi di Jalan Raya Wado-Malangbong, Kabupaten Sumedang, Rabu 10 Maret 2021 pukul 18.30 WIB saat perjalanan pulang menuju Kabupaten Subang.

Bus pariwisata itu diduga hilang kendali, kemudian terjatuh ke dalam jurang di jalan raya menghubungkan Kabupaten Sumedang-Garut dengan kondisi jalan menurun cukup panjang.

Baca Juga: Wow Siap-Siap Ganti TV! Dimulai 22 November Kominfo Akan Berhentikan Siaran Analog Diganti Dengan Digital

Bus yang terperosok ke jurang itu dekat dengan jalan tikungan menurun, bus terperosok ke jurang di sebelah kiri jalan dengan kedalaman sekitar 20 meter.

Sementara itu, Perintah Kabupaten ( Pemkab ) Subang berjanji akan menanggung biaya perawatan korban kecelakaan bus masuk jurang di Wado Sumedang. Sebab semua korban yang ada di bus adalah warga Kabupaten Subang.

Hal itu disampaikan Bupati Subang Ruhimat dan Pj Sekda Asep Nuroni saat datang dan melihat kondisi korban yang di rawat di Sumedang. "Kami akan menanggung biaya perawatan yang tidak terkover Jasa Raharja," ujar Ruhimat.

Baca Juga: Evakuasi 4 Korban Lagi Masih Berlangsung. Data Sementara Kecelakaan Bus di Wado 22 Tewas, 28 Luka

Hal sama dikatakan Pj. Sekda Subang Asep Nuroni. "Atas nama Pemda Subang, saya turut berbelasungkawa atas kejadian ini, dan berjanji akan menanggung biaya perawatan bagi korban selamat di Rumah Sakit atau Fasilitas Kesehatan yang terdekat hingga sembuh," ujarnya.

Dikutip Literasinews dari akun Instagram @pemkabsubang, kecelakaan maut bus masuk jurang di Wado Sumedang membawa rombongan peziarah. Mereka adalah para siswa, orangtua, dan guru di SMP IT Muawanah Cisalak, Subang.

Kejadian itu cukup menyita perhatian publik, sehingga Pj.Sekda Subang Asep Nuroni langsung datang ke tempat kejadian di Wado Sumedang.

Baca Juga: TV Analog Akan Dihentikan, Berikut Penjelasan Kominfo Tentang Migrasi Siaran TV dari Analog ke Digital

Bersama Asda 3, Kasatpoldam dan camat Tanjungsiang, Asep mengunjungi lokasi kejadian dan RSUD Sumedang. Sekda berkonsolidasi dengan unsur kesehatan dalam rangka persiapan pemulangan para jenazah, mengingat lokasinya cukup jauh dari tempat kecelakaan ke RSUD Sumedang.***

Editor: Hasbi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah