La Lina sendiri merupakan fenomena alam yang terjadi karena peningkatan suhu pada permukaan Samudera Pasifik timur dan tengah. Dampaknya, terjadi peningkatan suhu kelembapan pada lapisan atmosfer di atas perairan sehingga membentuk awan yang dapat menyebabkan intensitas hujan tinggi hingga 40 persen dibandingkan kondisi normal.
Baca Juga: Polisi Ungkap Lagi Pengiriman Narkoba Memakai OJOL
“Kabupaten Cianjur sendiri merupakan salah satu wilayah yang akan terdampak. Sekarang saja di Cianjur curah hujan sudah tinggi. Diprediksi puncaknya (la lina) di Desember," pungkasnya.***