Network
Literasi News - Seorang ibu rumah berinisial SL (25), tersangka penipuan arisan online diciduk jajaran Polsek Pacet, Resor Cianjur, Jawa Barat.
Tersangka ditangkap polisi setelah adanya laporan dari para korban yang mengalami kerugian hingga mencapai Rp1,2 miliar.
Kapolsek Pacet Kompol Sosialisman, melalui Kanit Reskrim Ipda Dang Elvan Fauzi mengatakan terdapat dua orang tersangka dalam kasus ini, dan satu di antaranya perempuan berinisial NV masih dalam pengejaran polisi.
Elvan menyebutkan, setelah menerima laporan dari para korban, penyidik langsung melakukan penyelidikan dan pengembangan hingga mendapati terduga tersangka berada di wilayah Bogor.
"Tersangka SL ditangkap di sebuah rumah kontrakan di wilayah Citereup, Bogor. Modus yang dilakukan oleh tersangka ini dengan membuka arisan online dan para korbannya menginvestasikan senilai uang mulai dari Rp 5 juta hingga Rp 15 juta. Sampai saat ini, ada 20 korban yang telah melaporkan ke kepolisian. Total kerugiannya mencapai Rp 1,2 miliar," kata Elvan, kepada wartawan, Jumat 21 Oktober 2022.
Baca Juga: Seorang Anak di Kabupaten Cianjur Terkonfirmasi Alami Gangguan Ginjal Akut
Elvan mengungkapkan, polisi menduga masih banyak korban yang memang belum melakukan pelaporan polisi.
"Kita buka posko pengaduan terkait kasus ini untuk memfasilitasi para korban. Karena, kita prediksi korbannya akan terus bertambah," ujarnya.
Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, menurut Elvan, tersangka dijerat dengan pasal 378 KUHPidana dan atau Pasal 372 KUHPidana dengan ancaman hukuman kurang lebih 4 tahun penjara.
