Mabes Polri Kerahkan Enam Anjing Pelacak K9 Bantu Pencarian Jasad Korban Bencana NTT

- 8 April 2021, 16:54 WIB
Anjing Pelacak
Anjing Pelacak //Pixabay

Literasi News - Pencarian jasad korban tewas akibat bencana alam banjir bandang dan longsor di Nusa Tenggara Timur (NTT) hingga saat ini masih berlangsung.

Meskipun cuaca masih buruk, tetapi berbagai cara terus dilakukan untuk mempercepat pencarian jasad korban.

Salah satunya adalah upaya yang dilakukan oleh Polri. Untuk mempercepat dan memudahkan pencarian Mabes Polri telah mengerahkan enam ekor anjing pelacak K9.

Baca Juga: KPK Telah Memecat IGAS, Pegawai yang Terbukti Mencuri 1,9 Kilogram Emas

Baca Juga: Modus Penipuan Lewat WhatsApp Makin Marak, Ini 5 Langkah Agar Terhindar dari Pembajakan

Menurut Kabid Humas Polda NTT Kombes Pol Rishian Krisna Budhiaswanto mengatakan anjing pelacak K9 yang dikirim oleh Mabes Polri ini sudah tiba di Pelabuhan Terung.

"Bantuan K9 (anjing pelacak) ini dari Baharkam Mabes Polri. Saat ini baru saja tiba di Pelabuhan Terung," kata Kombes Pol Rishian Krisna Budhiaswanto Kamis, 8 April 2021 dikutip Literasinews.com dari Antara.

Selanjutnya kata Rishan anjing pelacak K9 itu akan dibawa ke dua kabupaten terdampak banjir yakni Kabupaten Flores Timur dan Kabupaten Lembata.

Baca Juga: Polisi Selidiki Keterlibatan Tersangka Penjual Senjata Api Dalam Penyerangan Mabes Polri oleh ZA

Dalam pembagiannya tiga ekor anjing pelacak K9 akan di kerahkan ke dua kabupaten lokasi bencana tersebut.

Ia juga menyampaikan Polri juga mengerahkan dua orang dari Polwan yang akan mendapingi masing-masing tiga anjing pelacak K9.

"Polri juga mengerahkan dua pawang dari kelompok Polwan yang bertugas mendampingi masing-masing tiga ekor anjing," paparnya.

Baca Juga: Siaran Langsung Liga Eropa 2020-2021 Perempat Final Leg Pertama, Nanti Malam 9 April 2021 di SCTV

Selain itu ia juga mengatakan bahwa anjinf pelacak yang berasal dari SAR Cardaver itu memiliki kemampuan spesial dalam mengendus mayat.

Keenam anjing pelacak K9 ini dikirim Mabes Polri melalui jalur laut dan udara.

"Pengirimannya berbarengan dengan dua kapal logistik. Ada yang dikirim via kapal Polair dan ada juga yang lewat helikopter," katanya.

Ia mengharapkan pencarian melaui bantuan anjing pelacak ini dapat membuahkan hasil maksimal dan proses identifikasi jasad korban bisa lebih cepat.***

Editor: Zaenal Mutaqin

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x