Peringatan Dini Gelombang Tinggi, BMKG: Masyarakat Pesisir Diminta Waspada

6 November 2020, 10:01 WIB
Ilustrasi, suasana pesisir /bmkg.go.id/

Literasi News - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika mengeluarkan peringatan dini atas potensi terjadinya gelombang tinggi di sejumlah perairan di Indonesia sepanjang Jumat ini.

Sebagaimana informasi yang dikutip dari laman www.bmkg.go.id, di Jakarta, Jumat gelombang tinggi antara lain diperkirakan terjadi di perairan Bali, Banten, Bengkulu, Selat Lombok dan Selat Makassar.

BMKG mengimbau kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada.

Baca Juga: Valentino Rossi Berangkat ke Valencia, Jika Tes Covid Terakhir Negatif The Doctor Bisa Membalap Lagi

Selain itu harap diperhatikan pula risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran. Perahu Nelayan (Kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1.25 m), Kapal Tongkang (Kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1.5 m).

Kemudian Kapal Ferry (Kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2.5 m), Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (Kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 m).

BMKG meminta masyarakat mewaspadai potensi gelombang laut mencapai 2 meter atau lebih di Selat Bali bagian Selatan, Selat Badung, Selat Lombok bagian Selatan dan Samudera Hindia Selatan Bali.

Baca Juga: Arsenal Menang Besar, Tundukan Molde 4-1. Tottenham Hotspur, Harry Kane Cetak Gol ke 200

Sementara di Banten, gelombang tinggi berpotensi terjadi di perairan Selatan Banten, Samudra Hindia Selatan Banten, dan Selat Sunda bagian Selatan.

Di perairan Bengkulu, gelombang tinggi mencapai 3 meter berpotensi terjadi di perairan Bengkulu-Enggano hingga Samudera Hindia Barat Bengkulu.

Sedangkan di Selat Lombok bagian selatan, Selat Alas bagian selatan, Samudera Hindia bagian selatan NTB dan Selat Sape bagian selatan berpotensi terjadi tinggi gelombang yang mencapai 2 meter atau lebih.

Baca Juga: AS Roma Pesta Gol, Bantai CFR Lima Gol tanpa Balas. Milan Tumbang, Napoli Menang Tipis

Adapun di Selat Makassar bagian selatan dan perairan Spermonde Makassar bagian barat, diperkirakan terjadi Moderate Sea atau gelombang 1,25-2,5 meter.

Peringatan Gelombang Tinggi dikeluarkan Jumat, 6 November 2020 pukul 06:00 WIB dan berlaku mulai Jumat, 06 November 2020 07:00 WIB hingga Sabtu, 07 November 2020 19:00 WIB

Hal itu dikarenakan terdapat Siklon Tropis Goni (1000 hPa) di Perairan barat Filipina memberikan dampak tidak langsung terhadap tinggi gelombang di Laut Natuna Utara, Perairan utara Kep. Anambas dan Natuna, Sirkulasi terpantau di Laut Natuna.

Baca Juga: Kecanduan Travelling, Indra Priawan Bakal Ajak Sang Istri, Nikita Willy Jelajahi Antartika

Pola angin di wilayah Indonesia pada umumnya bergerak dari Tenggara - Barat Daya dengan kecepatan angin berkisar 5 - 20 knot.

Kecepatan angin tertinggi terpantau Perairan selatan Banten Hingga Jawa Barat, Laut Jawa bagian tengah dan barat dan Perairan utara Papua Barat. Kondisi ini mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang di sekitar wilayah tersebut.***

Editor: Hasbi

Sumber: BMKG.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler