Network
Literasi News - Tingkat kesembuhan pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat terus mengalami peningkatan. Tren positif tingkat kesembuhan pasien itu berkisar lima persen, yaitu 55 persen menjadi 65 persen.
"Tren positif terjadi pada tingkat kesembuhan pasien yang mencapai 65 persen atau naik sekitar lima persen," kata Juru Bicara Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Cianjur, dr Yusman Faisal, kepada wartawan, Minggu 31 Januari 2021.
Yusman mengungkapkan, kondisi itu juga berbanding lurus dengan turunnya tingkat kematian akibat Covid-19.
Baca Juga: Harlah NU Ke-95, KH Said Aqil Sirodj: NU Akan Terus Bersama Rakyat Kecil
"Begitupun dengan tingkat kematian, turun drastis. Kalau sebelum AKB Plus hampir setiap hari ada yang meninggal, baik yang terkonfirmasi maupun yang susfect, selama AKB Plus paling 1-2 saja,” ucapnya.
Kendati begitu, tingkat kepatuhan terhadap protokol kesehatan masih harus terus didongkrak untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
“Selama perberlakuan AKB Plus tercatat ada 2.000 pelanggaran, kebanyakan tidak pakai masker. Pelanggar didominasi kaum milenial. Kalau soal pelanggaran kerumunan cenderung turun,” kata Yusman.
Baca Juga: Lanjutan Liga Inggris, West Ham vs Liverpool di NET TV. City Menang, Kokoh Puncaki Klasemen
Merujuk laman covid19.cianjurkab.go.id, 31 Januari 2021, kasus terkonfirmasi Covid-19 di Kabupaten Cianjur mencapai 2.104 kasus.
Dari jumlah tersebut sebanyak 1.122 dinyatakan selesai isolasi atau sembuh, 893 masih proses dan 24 orang meninggal dunia.***
