Network
Literasi News - Kementerian Agama akan memberikan bantuan subsidi gaji (BSG) untuk Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah serta guru Pendidikan Agama Islam Non PNS di Sekolah Umum.
Direktur GTK Madrasah M Zain mengatakan pencairan bantuan subsidi gaji bagi GTK maupun guru PAI pada sekolah umum bisa secepatnya terealisasi. “Semoga BSG ini sudah bisa dicairkan pada akhir November, atau awal Desember 2020,” katanya.
Menurutnya ada sebanyak 543.928 GTK Non PNS pada RA/Madrasah akan menerima sebesar Rp600ribu per bulan selama tiga bulan. Selain itu, ada 93.480 guru Pendidikan Agama Islam Non PNS di Sekolah Umum akan menerima bantuan yang sama.
Baca Juga: FGHSBN Minta Pemerintah Wajibkan Poin Tambahan untuk Guru Honor Bersertifikasi pada Tes PPPK 2021
M Zain mengatakan bantuan subsidi gaji atau BSG ini merupakan wujud kehadiran negara untuk membantu para guru, khususnya tenaga honorer, di tengah pandemi Covid-19.
“Tidak ada potongan apa pun. BSG ini langsung ditransfer ke rekening penerima,” tegasnya melalui laman resmi Kemenag di Jakarta, Senin 23 November 2020.
Ia mengungkapkan, setelah mendapat persetujuan dari Dirjen Anggaran Kemenkeu, saat ini tengah disiapkan Surat Keputusan terkait penetapan calon penerima bantuan.
Baca Juga: Hore, Pengajar Di Sekolah Swasta Bisa Mendaftar PPPK Berikut Penjelasannya
Tahapan selanjutnya adalah proses pencairan. “Terkait proses pencairan, kami masih menunggu proses revisi DIPA Ditjen Pendis. Semoga waktunya tidak lama lagi,” tutur M Zain.
Dijelaskan M Zain, persyaratan utama penerima bantuan adalah para GTK Non PNS madrasah yang terdaftar di Simpatika. Adapun untuk guru PAI pada sekolah umum, calon penerima adalah mereka yang sudah terdaftar di SIAGA.
