Ketua Komisi X DPR Mendorong Dibangunnya Desa-desa Wisata di Kawasan Geopark Ciletuh Sukabumi

- 4 November 2020, 16:48 WIB
Ketua Komisi X DPR RI, Syaiful Huda, dalam kegiatan Bimbingan teknis sosialisasi Chase di Sektor Parekraf dan peningkatan kapasitas pelaku parekraf dalam memanfaatkan pasar digital
Ketua Komisi X DPR RI, Syaiful Huda, dalam kegiatan Bimbingan teknis sosialisasi Chase di Sektor Parekraf dan peningkatan kapasitas pelaku parekraf dalam memanfaatkan pasar digital /Literasi News/

“Jadikan sarana transportasi itu hanya sebagai faktor pendukung aja. Utamanya adalah bangun inisiatif, bikin terobosan, jadikan diri ikita subyek, jangan jadi obyek untuk menciptakan perubahan di Sukabumi ini,” tegasnya.

Baca Juga: Sesar Garsela, Pemicu Gempa Kabupaten Bandung yang Masih Menjadi Misteri

Desa Wisata

Huda menegaskan, potensi wisata di Kabupaten Sukabumi jangan fokus hanya mengandalkan obyek wisatanya saja, semisal Geopark Ciletuh, Palabuanratu dan lainnya, tetapi daerah di sekitarnya, dalam hal ini desa, harus dibangun menjadi desa wisata.

“Saya membayangkan desa-desa wisata inilah yang harus lebih dulu tumbuh, sebelum Geopark Ciletuh itu menjasi destinasi wisata tingkat nasional di kemudian hari. Jangan menunggu Geopark Ciletuh menjadi destinasi nasional atu internsional, tapi ciptakanlah destinasi penyangga dengan apa yang disebut desa wisata. Itu menjadi penting,” papar Huda.

Huda menegaskan, membangun desa wisata sangat penting karena masyarakat berposisi sebagai subyek pembangunannya. Selain itu, desa wisata juga akan memberikan pilihan yang lebih variatif bagi wisatawan domestik maupun mancanegara untuk berwisata.

Baca Juga: Hasil Tes Usap, 35 Santri Salah Satu Pondok Pesantren di Cianjur Dinyatakan Positif Covid-19

“Saya lima tahun mendalami tentang desa, di Kementerian Desa, menggali added value apa yang menjadi penting bagi desa, ekonoimi apa yang harus digerakkan yang paling mungkin untuk percepatan untuk memajukan sentra pertumbuhan ekonomi baru di desa-desa. Jawabannya hanya satu, secepat-sepatnya membuat desa-desa wisata di seluruh Indonesia, tidak terkecuali di Kabupaten Sukabmui ini,” tegas Huda.

Ia pun mencontohkan beberapa desa wisata di tanah air ini yang akhirnya bisa menghasilkan pendapatan sampai angka puluhan miliar per tahun, seperti di Desa Ponggok, Klaten, dan desa Pujon, Malang, Jawa Tengah.

Baca Juga: Waspadai Puncak LA Nina, GPS Sumedang Berikan Tips Hindari Petir

Halaman:

Editor: Atep Abdillah Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x