Network
Literasi News - Tiga warga mengalami luka-luka akibat tertimpa material bangunan saat angin kencang terjadi pada Senin sore 9 November 2020 pukul 15.20 waktu setempat.
Dua di antaranya mengalami luka berat setelah angin kencang menerjang saat hujan deras melanda wilayah Kabupaten Sumbawa, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).
Dilansir laman resmi BNPB, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumbawa melaporkan dua warga yang mengalami luka parah tersebut segera mendapatkan pertolongan dan telah menjalani perawatan intensif di RSUD Sumbawa.
Baca Juga: Truk Terjun ke Sungai di Cikalongkulon Cianjur, Sopirnya Tewas
Di samping korban luka, BPBD juga mencatat adanya kerugian berupa 97 unit rumah, 1 unit sekolah SMAN 1 Alba, 1 masjid dan 1 musola. Kerugian tersebut tercatat di Kecamatan Alas Barat, sedangkan di Kecamatan Alas teridentifikasi 1 kantor desa roboh.
BPBD setempat melakukan upaya penanganan darurat seperti evakuasi warga dan penyelenggaraan dapur umum. Logistik makanan dipersiapkan oleh BPBD dan dinas sosial kabupaten.
Selain dapur umum, BPBD dan dinas sosial mendirikan dua tenda keluarga. Di sisi lain, pemerintah daerah telah mengingatkan warga untuk mematikan aliran listrik saat banjir sehingga tidak ada warga yang berisiko terkena arus pendek.
Baca Juga: Hore, 250 Ribu Guru Honorer Akan Diangkat Menjadi P3K
Masyarakat diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan mengantisipasi dampak bencana hidrometeorologi seperti banjir, banjir bandang, angin kencang dan tanah longsor.
Selain itu masyarakat dapat memantau prakiraan cuaca hingga tingkat kecamatan dari Badan Meterologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG). Persiapkan rencana darurat keluarga sehingga kita semua mampu terhindar dari ancaman bahaya.***
