Hingga saat ini jumlah korban tewas dari warga sipil Palestina dari serangan udara itu mencapai 181 orang termasuk diantaranya dari kalangan perempuan dan anak-anak.
Atas kondisi tersebut, Syaiful Huda mengutuk keras agresi militer tersebut dan mendesak Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) untuk turun tangan akan bisa menyelesaikan konflik antara Israel - Palestina.
"Tindakan yang dilakukan oleh Israel ini telah jelas-jelas melanggar hak asasi manusi, kejahatan kemanusiaan serta melanggar kehormatan bangsa Palestina," ujarnya.
"Kita mendesak PBB agar segera turun tangan menyelesaikan konflik ini," sambungnya.