Sambangi Warga Terdampak Gempa, Wakil Bupati Cianjur Upayakan Perbaikan Masjid

24 Desember 2022, 17:05 WIB
Wakil Bupati Cianjur Tb Mulyana Syahrudin saat berkomunikasi dengan warga terdampak gempa bumi di Gang Harapan, Cianjur. /Literasi News/Nabiel Purwanda

Literasi News - Wakil Bupati Cianjur Tb Mulyana Syahrudin, menyambangi lokasi terdampak gempa bumi di Gang Harapan I RW 12 Kelurahan Sayang Kecamatan/Kabupaten Cianjur.

Dalam kesempatan itu, Mulyana memberikan bantuan kebutuhan bagi warga terdampak seperti beras, selimut, perlengkapan mandi, dan lainnya.

Saat menyapa warga terdampak, wabup menyampaikan permohonan maaf karena baru bisa menyambangi daerah tersebut. Setelah sebelumnya, berkeliling memastikan ketersediaan logistik bagi para warga terdampak.

"Mohon maaf baru bisa menyambangi warga di sini," katanya di halaman Masjid Al Ishlah RW 12.

Wabup menyemangati warga yang diwakili ketua RW dan ketua RT. Mulyana akan mengupayakan bisa membantu rehabilitasi bangunan Masjid Al Ishlah yang kondisinya terbilang rusak parah seperti yang dimohonkan ketua RW setempat.

Baca Juga: 1.800 Personel Gabungan TNI-Polri Siap Amankan Perayaan Natal dan Tahun Baru 2023 di Cianjur

"Insya Allah nanti kami upayakan bisa membantu. Ini ada bantuan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Semoga bermanfaat," tutur Mulyana yang juga Ketua DPD Partai Golkar Cianjur.

Ketua RW 12, Nunang Juarsah, mengucapkan terima kasih kepada wakil bupati yang menyempatkan diri melihat kondisi di wilayahnya pascagempa. Menurut Nunang, kedatangan wakil bupati jadi penyemangat bagi warga di wilayahnya segera bangkit pascagempa.

"Kami ucapkan terima kasih atas kedatangan dan bantuannya dari pak wabup. Ini jadi penyemangat bagi warga. Kami apresiasi perhatian dari pak wabup," terang Nunang.

Menurut Nunang, secara kasat mata wilayahnya seperti tak terdampak gempa. Namun kenyataannya terdapat banyak bangunan rumah warga yang rusak.

"Hasil pendataan, ada sekitar 188 bangunan rumah warga yang rusak tersebar di tiga RT. Jumlah yang rusak berat sebanyak 66 unit dan rusak ringan 122 unit," ucapnya.

Baca Juga: ISBI Bandung Arts Festival 2022: Diawali Trauma Healing Bagi Korban Gempa di Desa Rancagoong Cilaku Cianjur

Halaman masjid sempat dipakai tenda darurat pengungsian. Seiring berjalannya waktu, warga sudah mulai kembali ke rumah mereka masing-masing.

Bagi warga yang rumahnya tak bisa ditempati, sementara waktu mengungsi di rumah kerabat dan juga menyewa tempat. Sekarang sedang dibangun hunian sementara yang pembiayaannya bersumber dari dana sosial PT Telkom Bandung.

"Sekarang halaman masjid mau dipakai untuk huntara (hunian sementara). Rencananya nanti akan dihuni warga yang rumahnya rusak berat. Hasil pendataan ada 10 KK (kepala keluarga) yang menghuninya. Itu yang nanti jadi prioritas penghuni huntara," jelas Nunang.

Nunang mengaku tak mengetahui persis besaran anggaran pembangunan huntara. Pihaknya hanya sebagai penerima manfaat.

"Kalaupun nanti sudah tak terpakai, bekas huntara bisa dimanfaatkan sebagai tempat pengajian karena bangunan masjid dan madrasah rusak berat," pungkasnya.***

Editor: Dipo Sasono

Tags

Terkini

Terpopuler