Literasi News - Dalam perjalanan sejarah umat Islam, sejak permulaan wahyu Allah SWT turun kepada Nabi Muhammad SAW, kekuatan terbesar umat Islam ini terletak kepada persaudaraan.
Sejarah membuktikan dengan kekuatan persaudaraan ini, kemenangan dan kejayaan Islam dapat dicapai ketika persaudaraan terbangun di kalangan Umat Islam.
Hal ini diketahui oleh musuh Islam, sehingga mereka membuat propaganda dengan berbagai macam cara. Tujuannya merusak dan menghilangkan persaudaraan umat Islam. Sebab mereka mengetahui di sinilah letak kekuatan umat Islam yang sebenarnya.
Baca Juga: Ketua Komisi X : Guru Lebih Layak PNS daripada Pegawai K/L
Ini yang dijelaskan dalam salah satu firman-Nya, bahwa rahmat Allah SWT akan turun ketika orang-orang yang beriman terjalin kuat persaudaraan di antara mereka.
إِنَّمَا الْمُؤْمِنُونَ إِخْوَةٌ فَأَصْلِحُوا بَيْنَ أَخَوَيْكُمْ ۚ وَاتَّقُوا اللَّهَ لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُونَ
"Sesungguhnya orang-orang mukmin itu bersaudara, karena itu damaikanlah antara kedua saudaramu (yang berselisih) dan bertakwalah kepada Allah agar kamu mendapat rahmat."
(QS. Al-Hujurat [49]: Ayat 10)
Dalam ayat yang lain dijelaskan persaudaraan merupakan salah satu nikmat Allah SWT yang diberikan kepada hamba-Nya yang beriman (Ali 'Imran [3]:103).
Baca Juga: Jadwal Acara TV di NET TV Hari Senin 31 Mei 2021, Ada MLDSpot, Drakor, In The Kost hingga TikTok Wow
Diperkuat pula beberapa hadits, Rasulullah SAW memisalkan persaudaraan sesama muslim seperti tubuh yang satu (ka al jasadi al wahid), apabila satu bagian tubuh ada yang sakit, maka akan terasa oleh semua bagian tubuh yang lainnya.