Network
Literasi News - Dalam al Qur'an sikap Istiqomah atau teguh pendirian, memegang prinsip keimanan kepada Allah SWT dalam keadaan apapun. Itu yang menyebabkan Allah SWT akan memberikan pertolongan kepada hamba-Nya dengan menurunkan para malaikat-Nya.
Tidak ada lagi rasa takut dan khawatir bagi orang yang Istiqomah dalam menghadapi resiko dari keyakinannya, mereka melihat kebahagian abadi yang Allah SWT janjikan berupa surga-Nya kelak (Fushshilat [41]: 31).
Sungguh bahagia bagi orang yang memiliki sikap istiqomah, dalam memegang keyakinan kepada Allah SWT. Sebab pandangannya sudah jauh melampui kehidupan dunia ini, yang mereka kejar bukan hanya kehidupan dunia melainkan kebahagiaan akhirat.
Baca Juga: IKA PMII Jabar Gelar Refleksi Harlah PMII, Syaiful Huda; Bangsa ini Butuh Peran Kader PMII
Baca Juga: Siaran Langsung Semifinal Liga Champion 28-29 April 2021 Putaran Pertama Live SCTV
Rasulullah SAW memberikan kiat-kiat bagaimana agar kita dapat istiqomah dalam keimanan kepada Allah SWT, sehingga tidak cepat goyah oleh kenikmatan dan keindahan dunia. Sabda Rasulullah SAW:
لا يستقيم إيمان عبد حتى يستقيم قلبه، ولا يستقيم قلبه حتى يستقيم لسانه (رواه أحمد)
Tidak akan istiqomah iman seorang hamba sebelum istiqomah hatinya, dan tidak akanw istoqomah hati seorang hamba sebelum istiqomah lisannya (HR. Ahmad).
Islam memandang masalah lisan merupakan masalah yang sangat penting. Bahkan sangat berhubungan erat dengan kualitas iman seseorang. Barang siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir, maka berkatalah yang baik atau lebih baik diam. Demikan sabda Nabi SAW dalam hadits yang lain.
Baca Juga: Update Terbaru Pencarian KRI Nanggala 402 yang Hilang Kontak, Tim Pencari Dapatkan Barang Bukti Baru
