Nilai Ekonomis Tinggi dan Banyak Khasiatnya, Tanaman Porang Makin Diminati Petani

- 15 Maret 2021, 11:50 WIB
Budidaya tanaman porang kini semakin diminati para petani. Selain nilai ekonomis tinggi, juga memiliki banyak khasiat dan kegunaanya.
Budidaya tanaman porang kini semakin diminati para petani. Selain nilai ekonomis tinggi, juga memiliki banyak khasiat dan kegunaanya. /Shofira Hanan/Literasi News

Literasi News - Budidaya tanaman porang kini semakin diminati para petani. Selain bernilai ekonomis tinggi, juga memiliki banyak khasiat dan kegunaanya.

Tanaman sejenis umbi-umbian tersebut mencuri perhatian petani, setelah harga porang iris kering terus melonjak dari tahun ke tahun.

Peneliti Ahli Utama BB Biogen, Badan Litbang Pertanian, Ika Roostika Tambunan mengatakan, tanaman porang (Amorphophallus muelleri) merupakan tanaman jenis umbi-umbian yang bernilai ekonomi tinggi.

Biasanya, porang diekspor dalam bentuk chips atau tepung. Dalam industri pangan, porang ini bisa diolah menjadi tepung, shirataki, konyaku, dan gelling agent.

Baca Juga: Wacana Presiden Tiga Periode, Wasekjen PDIP Ahmad Basarah Menilai Dua Periode Sudah Ideal

Selain itu dalam industri industri obat-obatan, porang berkhasiat untuk menurunkan kolesterol dan gula darah, mencegah kanker, serta menurunkan obesitas dan mengatasi sembelit.

"Sementara, dalam industri lainnya, porang menjadi bahan baku lem, pelapis anti air, cat, negative film, pita seluloid, dan kosmetika mewah," katanya.

Saat ini, lanjutnya, tanaman porang sedang booming karena kebutuhannya sangat tinggi sehingga menimbulkan kelangkaan benih.

Baca Juga: Kabar Gembira Bagi Pensiunan PNS dan Ahli Waris Dari BP Tapera, Dana Taperum Tahap II Cair

Biasanya petani menggunakan benih alami dari umbi dan katak/bulbil yang harganya mencapai Rp 150-400 ribu per kilogram.

Halaman:

Editor: Hasbi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x