Resmi, Tiga Program Bantuan Tunai 2021 Diluncurkan Presiden Mulai Hari ini. Berikut Ini Perinciannya

- 4 Januari 2021, 17:52 WIB
Peluncuran Bantuan Tunai Se-Indonesia Tahun 2021, di Istana Negara, Jakarta.
Peluncuran Bantuan Tunai Se-Indonesia Tahun 2021, di Istana Negara, Jakarta. /Humas Sekretariat Kabinet/Jay

Literasi News - Tiga jenis bantuan pemerintah yang disalurkan melalui Kementerian Sosial resmi diluncurkan Senin 4 Januari 2021. Peluncuran Bantuan Tunai Se-Indonesia Tahun 2021 secara resmi dilakukan Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta.

Ketiga bantuan yang diluncurkan tersebut yaitu, Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)/Program Sembako, dan Bantuan Sosial Tunai (BST).

Selain secara simbolis diberikan kepada sejumlah penerima yang hadir di Istana Negara, juga dilaksanakan penyerahan bantuan tunai oleh para gubernur di 34 di Indonesia yang terhubung secara virtual.

Baca Juga: Perajin Tahu Tempe di Cianjur Berhenti Produksi, Dampak Harga Kedelai Terus Naik

“Tahun 2021 ini, penyaluran bantuan sosial akan terus kita lanjutkan. Bantuan ini kita mulai hari ini, disalurkan kepada 34 provinsi,” ujar Presiden dalam sambutannya.

Ia mengatakan dalam APBN 2021 Pemerintah telah menyiapkan anggaran sebesar Rp110 triliun untuk seluruh penerima dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas sampai Pulau Rote.

“Kita harapkan bantuan ini dapat meringankan keluarga-keluarga yang terdampak pandemi Covid-19. Kemudian kita harapkan juga bisa menjadi pemicu, menggerakkan ekonomi nasional kita," kata presiden.

Baca Juga: Soal Seleksi PPPK 2021, Begini Unek-unek Guru Honorer Bersertifikat Pendidik ke Menteri Nadiem

"Selain itu mengungkit ekonomi nasional kita, memperkuat daya beli masyarakat sehingga kita harapkan pertumbuhan ekonomi nasional menjadi meningkat dan lebih baik,” tambah Jokowi.

Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini dalam laporannya, PKH ditargetkan menyasar 10 juta keluarga penerima manfaat (KPM) dengan total anggaran yang dialokasikan sebesar Rp28,7 triliun.

Penyaluran dilakukan dalam empat tahap yaitu bulan Januari, April, Juli, dan Oktober melalui bank Himbara (Himpunan Bank Milik Negara).

Baca Juga: Berikut Jenis Usaha Yang Berhak Mendapatkan BLT Usaha, Cukup Dengan KTP Dapat Rp3,5 Juta

Sementara, sasaran BPNT/Kartu Sembako target pertama adalah 18,8 juta keluarga, masing-masing mendapatkan Rp200 ribu setiap bulannya. Target anggaran sebesar Rp42,5 triliun. Penyaluran juga dilakukan oleh bank Himbara.

Adapun BST menyasar 10 juta keluarga, lanjut Mensos, masing-masing mendapatkan Rp300 ribu selama empat bulan dari bulan Januari sampai April. Bantuan disalurkan melalui PT Pos Indonesia. Total anggaran untuk program ini adalah Rp12 triliun.

Mensos mengungkapkan, bagi penerima bantuan yang sakit, lanjut usia, atau penyandang disabilitas, maka bantuan tersebut akan diantar langsung ke tempat tinggal masing-masing oleh petugas dari bank Himbara maupun PT Pos Indonesia.

Baca Juga: Kemenag Siapkan Beasiswa Penuh Hingga Lulus bagi Siswa yang Lolos Seleksi MAN-PK. Ini Ketentuannya

Adapun total anggaran yang disalurkan bulan Januari, ujar Risma, adalah sebesar Rp13,93 triliun, dengan rincian untuk PKH sebesar Rp7,17 triliun, Kartu Sembako Rp3,76 triliun, dan BST sebesar Rp3 triliun.***

Editor: Hasbi

Sumber: Setkab


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x