Network
Literasi News - Pernyataan mengejutkan hingga menuai perhatian publik disampaikan oleh Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto.
Sebagai salah satu tokoh publik sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengaku sering menerima berbagai tudingan.
Tudingan yang dimaksud Prabowo Subianto ini adalah tudingan yang tidak baik yang ia sering dapatkan.
Baca Juga: Pengacara Rizieq Shihab Yakin Sidang Pra Pradilan Kliennya Dapat Dikabulkan Oleh Hakim
Baca Juga: BMKG Hari ini, Waspadai Potensi Hujan Lebat di Sebagian Wilayah Jawa Barat
Mantan Danjen Kopassus ini mengaku salah satu tudingan yanh kurang baik yang pernah ia terimanya adalah ia dituduh akan mengambil alih pemerintahan dengan membakar Ibukota.
Hal tersebut diungkapkan Prabowo Subianto dalam pertemuan terbatas bersama elit Partai Gerindra, sebagaimana dalam video yang diunnggah dalam akun Instagram @Indonesiaadilmakmur.
"Tapi apa maksud saya, tuduhan-tuduhan itu bagaimana?, kalau saya mau ambil alih waktu itu, kenapa saya tidak ambil alih," kata Prabowo Subianto dikutip Literasinews.com @Indonesiaadilmakmur pada Sabtu, 13 Maret 2021.
Baca Juga: Saksikan Tawa-Tawa Santai dan Zalim Berikut Jadwal NET TV Hari Ini Sabtu, 13 Maret 2021
Sebagaimana diberitakan Mantrasukabumi.com dalam artikel "Dituding Ambil Alih Pemerintahan, Prabowo Subianto: Saya Bakar Ibukota, Saya Bersumpah Jaga Negeri Ini" sebagai Prajurit, Prabowo Subianto dengan tegas ia menyatakan bahwa dirinya bersumpah menjaga negeri ini.
"Katanya saya bakar ibukota, Saya bersumpah untuk jaga Negeri ini, koq tega seorang prajurit bakar Ibukotanya sendiri," katanya.
Prabowo menyebut tudingan-tudingan tersebut dilakukan semata-mata untuk menghabisi reputasi dirinya, agar tidak bisa apa-apa.
Baca Juga: Jadwal La Liga 13-16 Maret 2021, pekan 27 Live malam nanti. Laga Pembuka Levante Taklukan Valencia
"Tapi demikian, mereka mau habiskan reputasi saya, mereka mau habiskan supaya saya enggak bisa apa-apa," ujarnya.
"Tapi, ternyata Rakyat Indonesia tidak sebodoh yang mereka pikirkan, ya kan?," kata Prabowo Subianto melanjutkan.
Menurutnya, kalaupun dirinya bermasalah, kenapa selama ini ia tidak dicekal untuk keluar negeri.
Baca Juga: Tidak Memiliki Izin Usaha Pariwisata, Berikut Fakta Baru Kecelakaan Maut Bus Sri Padma Kencana
"Dan perlu diketahui, kenapa saya tidak dicekal ke Luar Negeri 20 tahun?," tuturnya.
Kalau memang dirinya orang jahat atau seorang kriminal, pasti Prabowo sudah ditangkap.
"Kalau saya penjahat, ya seharusnya saya ditangkap dong, Saya punya apa?," ucapnya.
"Bahkan Saya ke Luar Negeri sempat Saya mau pulang, enggak boleh pulang," pungkasnya.***(Sofar Saoki H/Mantrasukabumi)
