Andai Hitung Cepat itu Benar, Berarti 2 Dinasti Politik Besar di Jabar Bakal Tumbang

- 10 Desember 2020, 09:14 WIB
Hitung Cepat Pilkada Kabupaten Bandung versi KPU RI
Hitung Cepat Pilkada Kabupaten Bandung versi KPU RI /KPU RI/Literasi News

Literasi News – Meski negara ini tidak lagi menganut sistem monarki, tetapi kecenderungan untuk berkuasa secara turun temurun itu masih begitu kentara.

Namun di Jawa Barat, estafet kekuasaan politik keluarga itu tengah berada di ambang keruntuhan pada Pilkada 2020 yang digelar serentak ini, di mana hasil survei politik dengan sistem hitung cepat (quick count) telah menunjukkan indikasi yang mengancam keberlangsungan kekuasaan politik keluarga di beberapa daerah.

Baca Juga: Siapkan Kelengkapan ini, Kalau Guru Madrasah dan PAI Non PNS Hendak Mencairkan BSU

Dalam momentum Pilkada serentak yang digelar pada Rabu 9 Desember ini, berbagai lembaga survei dalam waktu singkat telah mempublikasikan hasil penghitungan cepatnya beberapa saat setelah penghitungan suara di level TPS dilakukan.

Dari delapan kabupaten/kota yang menggelar hajat politik di Jawa Barat, dua di antaranya yakni Kabupaten Indramayu dan Kabupaten Bandung, diikuti oleh peserta pilkada dari keluarga bupati setempat periode sebelumnya.

Meskipun keniscayaan pemenang pilkada secara mutlak berada di tangan KPU, tetapi data perolehan suara secara random yang dilakukan berbagai lembaga surveii itu, termasuk hitung cepat yang dilakukan oleh KPU sendiri, diyakini bakal cukup membuat 'galau' bagi dua peserta pilkada di dua daerah tersebut.

Kurnia Agustina alias Teh Nia adalah calon Bupati Bandung 2020, yang tidak lain adalah istri dari Dadang Naser, sekaligus anak kandung dari Bupati Bandung sebelumnya, H. Obar Sobarna

Dadang Naser adalah Bupati Bandung yang berkuasa selama 10 tahun, di mana tahun 2020 ini merupakan periode kedua atau periode terakhirnya. Sedangkan H. Obar Sobarna adalah Bupati Bandung yang juga menjabat selama dua periode sebelum dilanjutkan oleh sang menantu, Dadang Naser.

Lalu, angka perolehan suara melalui survei politik hitung cepat itu menunjukkan pasangan calon nomor urut 1, Kurnia Agustina sebagai calon bupati dan Usman Sayogi sebagai calon wakilnya, berada pada posisi yang ‘terancam’ kalah.

Halaman:

Editor: Atep Abdillah Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x