Network
Literasi News - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) sebelumnya telah merilis informasi yang menyatakn bahwa saat ini tengah terjadi fenomena La Nina. Dampak La Nina mengakibatkan anomali cuaca dan meningkatnya curah hujan yang tinggi di tanah air, termasuk Jawa Barat salah satunya.
Berdasarkan kondisi tersebut di atas, Sekretaris Majelis Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Sehat (MPC GPS) Kabupaten Sumedang Nadya Nur Pratiwi memperkirakan dalam periode sepekan kedepan akan terjadi peningkatan curah hujan dengan Intensitas Lebat yang dapat disertai kilat/petir dengan angin kencang.
“Masyarakat dihimbau agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap dampak yang dapat ditimbulkan kondisi cuaca ekstrim seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, angin kencang, pohon tumbang, dan jalan licin”, Paparnya.
Baca Juga: Gunung Sinabung Pagi Ini Erupsi Lagi, Hati-hati Warga Dekat Sungai Aliran Lahar Panas Mengancam
Nadya juga mengatakan “Peningkata curah hujan seiring dengan awal musim hujan disertai peningkatan akumulasi curah hujan akibat La Nina berpotensi menjadi pemicu terjadinya bencana, oleh karena itu seluruh masyarakat dihimbau untuk selalu waspada dan siap siaga terhadap kemungkinan terjadinya bencana”, katanya.
Sementara itu, ketika terjadi hujan lebat yang berpotensi disertai petir, Nadya memberikan tips untuk menghindari petir, diantaranya yaitu :
1. Segeralah masuk ke ruangan atau mobil, jika kalian sedang berbeda di luar dan mendengar Guntur.
2. Jika berada di kolam renang, segeralah naik dan menjauh, karena petir dapat menghantarkan energy melalui air.
3. Jangan berlindung di bawah pohon, kerena pohon yang tersambar petir, energinya dapat melompat ke tubuh.
Baca Juga: Saksikan Mata Najwa Episode 'Dibalik Aksi Demonstrasi' Malam Ini di Trans 7, Berikut Jadwal Lengkap
4. Jauhi tiang listrik, menara, atau sesuatu yang tinggi yang mudah tersambar petir.
5. Jangan berada di sawah, lapangan, atau taman, karena petir mencari tanah untuk melepaskan energinya.
6. Jika kalian sedang mengendarai sepeda motor, segeralah berhenti dan cari tempat untuk berlindung.
7. Jika kalian sedang berteduh di luar ruangan, atur jarak 3-5 meter dengan orang lain agar terhindar dari lontaran energy saat ada petir.
Sementara itu, Ketua MPC GPS Sumedang Acep Komaruddin Hidayat juga menjelaskan, “Bahwa bencana itu sebetulnya banyak yang diakibatkan oleh ulah tangan manusia, misalnya hal terkecil saja dari pola hidup masyarakat yang tidak disiplin menjaga lingkungan dengan membuang sampah sembarangan, itu bisa berakibat fatal dan menimbulkan bencana”. Jelasnya.
Acep juga mengajak kepada seluruh masyarakat untuk bisa menjaga lingkungan sekitar dengan tidak membuang sampah sembarangan, karena selain dapat menimbulkan bencana, juga dapat menimbulkan berbagai macam penyakit serta merusak keindahan dan kenyamanan lingkungan.***
