Libur Panjang, Pengunjung Kebun Binatang Bandung Membludak

- 1 November 2020, 20:31 WIB
Di luar dugaan, jumlah pengunjung Kebun Binatang bandung pada libur panjang ini mencapai 8.800 orang. Perkiraan sebelumnya, pengelola mempridiksi hanya sekitar 6.000 pengunjung.
Di luar dugaan, jumlah pengunjung Kebun Binatang bandung pada libur panjang ini mencapai 8.800 orang. Perkiraan sebelumnya, pengelola mempridiksi hanya sekitar 6.000 pengunjung. /Foto: Marcom Kebun Binatang Bandung/

Literasi News – Di luar dugaan, pengunjung kebun binatang Bandung melonjak tajam pada libur panjang akhir pekan Oktober ini. Terhitung, total jumlah pengunjung selama lima ini mencapai 8.800 orang.

“Jumlah ini jauh meningkat ketimbang beberapa hari sebelumnya yang rata rata hanya 300-an perhari. Namun memasuki libur panjang ini jumlah pengunjung rata-rata di atas 1.200an per hari,” ujar Marcom Kebun Binatang Bandung, Sulhan Syafi’I, di Bandung, Minggu 1 November 2020.

Padahal, kata Sulhan, awalnya target kunjungan pada libur Maulid Nabi ini hanya di kisaran 6.000 orang, atau rata-rata 1.200an per hari. Namun demikian, kenyataannya warga Bandung dan kemungkinan dari luar Bandung tetap antusias menghabiskan waktu liburnya di kebun binatang yang terletak di jalan Taman Sari, kawasan kampus ITB tersebut.

Baca Juga: Kalau Kompor Elpiji Boros Biaya Beralih Saja ke Kompor Induksi, Ini Penjelasan dari PLN

“Puncaknya adalah pada hari Minggu, tanggal 1 November 2020 dengan jumlah pengunjung mencapai 2.400 orang,” terang Sulhan.

Dijelaskan, para pengunjung tersebut 40persennya adalah warga Bandung, sedangkan 60persennya adalah turis domestik luar Bandung.  Umumnya para pengunjung menikmati jalan-jalan santai ke beberapa spot seperti kubah burung, gajah, jerapah, harimau dan satwa lainnya.

“Beberapa pengunjung memang sengaja datang ke kebun binatang Bandung untuk menikmati rimbunnya pepohonan di kebun binatang,” ujar dia.

Baca Juga: Tiga Orang Tenaga Kesehatan Cianjur Jadi Vaksinator Covid-19

Pihak pengelola, tegas Sulhan, tetap menerapkan protokol kesehatan dengan ketat, di mana setiap pengunjung wajib menggunakan masker, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, kemudian diukur suhu tubuh, dan antre berjarak.

Halaman:

Editor: Atep Abdillah Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x