BNPB Kerahkan Tiga Helikopter, Dukung Percepatan Penanganan Darurat Banjir Bandang NTT

- 6 April 2021, 22:25 WIB
Kepala BNPB Letnan Jendral TNI Dr. (H.C.) Doni Monardo (kanan) meninjau lokasi banjir bandang yang melanda Kabupaten Lembata, Flores, NTT. BNPB Kerahkan Tiga Helikopter, Dukung Percepatan Penanganan Darurat Banjir Bandang NTT
Kepala BNPB Letnan Jendral TNI Dr. (H.C.) Doni Monardo (kanan) meninjau lokasi banjir bandang yang melanda Kabupaten Lembata, Flores, NTT. BNPB Kerahkan Tiga Helikopter, Dukung Percepatan Penanganan Darurat Banjir Bandang NTT /Komunikasi Kebencanaan BNPB/Apri Setiawan/

Literasi News - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengerahkan tiga helikopter dalam rangka memberikan dukungan penuh penanganan darurat banjir bandang di NTT.

"Dalam rangka memberikan percepatan penanganan banjir di NTT, helikopter dikerahkan guna memberikan bantuan logistik dan keperluan lainnya," kata Kepala BNPB Letnan Jendral TNI Dr. (H.C.) Doni Monardo.

Ia mengungkapkan tiga Helikopter berjenis Heli MI-8 dengan daya angkut delapan ton, Heli Kamov 32 A dengan daya angkut lima ton, dan Heli EC-115 dengan kapasitas dua belas seats.

Baca Juga: Pemerintah Izinkan Tarawih dan Salat Idul Fitri Berjemaah. Berikut Ini yang Harus Dipatuhi

"Dua helikopter difungsikan untuk menjangkau distribusi logistik di beberapa desa terisolir pasca terputusnya akses diakibatkan longsor," katanya dikutip Literasinews dari laman resmi BNPB.

Sementara satu helikopter lainnya untuk mengakomodir para warga yang membutuhkan pertolongan darurat terutama kelompok rentan. Kemudian termasuk pula mengangkut para tenaga medis yang ditugaskan di posko penanganan darurat.

BNPB melakukan koordinasi dengan TNI-Polri, Kementerian Kesehatan, Kementerian Sosial, Kementerian PUPR, Gubernur NTT, Bupati Flores Timur, BPBD Flores Timur, dan tim gabungan lainnya agar segera menambah alat berat guna proses evakuasi terhadap korban yang tertimbun lumpur.

Baca Juga: BNPB : Rp10 juta - Rp50 juta Untuk Renovasi Rumah Warga Terdampak Banjir Bandang

Selain itu penyediaan bahan logistik dan non logistik juga sudah terdistribusi di beberapa lokasi terdampak. Hal ini sejalan dengan instruksi Presiden Joko Widodo, untuk melakukan percepatan penanganan darurat banjir bandang di wilayah NTT dan NTB.

Doni Monardo melakukan peninjauan pasca bencana banjir bandang yang melanda Kabupaten Lembata, Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Selasa 6 April 2021.

Kabupaten Lembata termasuk lokasi yang mengalami dampak dengan kategori berat. Kondisi pemukiman yang berada di bawah bukit menjadi salah satu pemicu besarnya dampak yang terjadi.

Baca Juga: Ini Jadwal Liga Champion Nanti Malam. Madrid vs Liverpool dan City Ditantang Dortmund Live SCTV - Vidio

Cuaca ekstrem Siklon Tropis menyebabkan banjir bandang dan tanah longsor di lokasi tersebut. Akses jalan sempat terputus akibat banyak batu besar dan material terbawa saat longsor.

Dalam kunjungannya, Doni sempat berbincang kepada para warga yang terdampak langsung untuk menanyakan beberapa kebutuhan darurat yang sangat diperlukan bagi warga sekitar.

Doni menegaskan para warga yang terdampak harus mendapatkan pertolongan secara maksimal. "Memastikan mereka yang menderita luka ringan atau berat mendapatkan perawatan kesehatan yang maksimal," kata Doni.***

Editor: Hasbi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x