Literasi News - Hari pencoblosan untuk Pilkada Serentak 2020, telah usai pada Rabu, 9 Desember 2020. Ada cerita gembira dan merana, khususnya bagi pasangan yang unggul dan kalah.
Namun, ada kisah menarik serta getir yang dialami masyarakat sebagai pemilik hak suara. Seperti yang dialami perempuan bernama Nani (30), warga Mamuju, Sulawesi Barat.
Hari itu, Nani yang sedang hamil tua, antusias datang ke TPS 26 untuk memberikan hak suaranya dalam pemilihan calon Bupati/Wabup Mamuju.
Baca Juga: Update Hari ini, Hasil Sementara Hitung Suara Pilkada 2020 di 8 Daerah Jawa Barat versi Sirekap KPU
Sebenarnya, sebelum berangkat ke TPS, Nani sudah merasakan mulas. Namun, dia tetap memaksakan diri menuju ke TPS untuk mendukung pasangan calon jagoannya.
Nani datang pukul 7.00. Tak disangka, antrian cukup panjang karena diterapkan protokol kesehatan yang ketat di lokasi TPS.
Nani pun duduk di kursi yang disediakan, menunggu dengan sabar gilirannya memberikan hak suara. Tak berselang lama, dia pun dipanggil.
Baca Juga: Bila Tidak Puas dengan Hasil Rekapitulasi Pilkada, Paslon Silakan Tempuh Jalur Hukum
Namun, saat berjalan ke bilik suara, Nani merasa kesakitan. Suasana di TPS pun sekejap jadi heboh. Dibantu warga, Nani melahirkan bayi perempuannya di TPS karena belum sempat dibawa ke puskesmas terdekat atau bidan.