Lima Mahasiswa 'Tim Shine' ITT Purwokerto Kembangkan Prototipe Robot Pemadam Kebakaran

- 12 Oktober 2020, 12:15 WIB
Lima mahasiswa S1 Teknik Elektro Institut Teknologi Telkom (ITT) Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah tergabung dalam Tim "Shine" ITT Purwokerto menunjukkan robot pemadam kebakaran yang mereka kembangkan.
Lima mahasiswa S1 Teknik Elektro Institut Teknologi Telkom (ITT) Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah tergabung dalam Tim "Shine" ITT Purwokerto menunjukkan robot pemadam kebakaran yang mereka kembangkan. /ANTARA/ITT Purwokerto
Literasi News - Tim "Shine" yang beranggotakan lima mahasiswa S1 Teknik Elektro Institut Teknologi Telkom Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah terus berupaya mengembangkan robot, salah satunya robot pemadam kebakaran.
 
"Tujuan dari pengembangan robot ini untuk mengenalkan sekaligus memberikan edukasi kepada masyarakat bahwa di masa yang akan datang, robot menjadi solusi yang bisa membantu aktivitas manusia," kata anggota Tim "Shine" ITT Purwokerto Enzi Rohmat di Purwokerto, Senin 12 Oktober 2020.
 
Terkait dengan pengembangan robot pemadam kebakaran, dia mengatakan hal itu didasari oleh tingkat kejadian kebakaran di Indonesia yang tergolong cukup tinggi. Robot pemadam kebakaran memiliki fungsi membantu manusia, khususnya petugas pemadam kebakaran, utamanua memadamkan api pada kondisi yang sulit dilakukan petugas.
 
 
Dia mengatakan robot pemadam kebakaran didesain dengan menggunakan enam kaki, sehingga dapat berjalan secara baik meskipun menopang komponen pada bagian tubuhnya. "Robot ini memiliki sistem kerja otomatis, karena pada robot ditanamkan sistem 'microcontroller' atau 'arduino' yang berfungsi sebagai otak untuk mengendalikan robot," jelasnya dilansir Kantor Berita Antara, Senin.
 
Untuk mendapatkan input mengenai keadaan di sekitarnya, kata dia, Tim "Shine" menanamkan beberapa sensor yang berbeda jenis, seperti sensor suara, sensor api, sensor garis putih, dan sensor ultrasonik.
 
Ia mengakui robot pemadam kebakaran tersebut masih berupa prototipe. Nantinya dapat dirancang dengan ukuran seusai kebutuhan dalam menunjang kegiatan petugas pemadam kebakaran, sehingga bisa bermanfaat maksimal bagi masyarakat.
 
 
"Robot pemadam kebakaran ini telah diikutsertakan dalam ajang Kontes Robot Indonesia (KRI) di Institut Teknologi Bandung (ITB) pada tanggal 7-8 Oktober 2020," katanya.
 
Dosen Pembimbing Tim "Shine" Mas Aly Affandi memberikan apresiasi atas semangat mahasiswa mengembangkan inovasi mereka. Kampus ITT Purwokerto memberikan dukungan penuh kepada para mahasiswa dalam berinovasi, termasuk mengembangkan robot.
 
"Selain dikembangkan, robot pemadam kebakaran ini akan bersiap untuk mengikuti beragam perlombaan termasuk ajang KRI yang telah digelar kemarin. Ini adalah langkah menguji ketangguhan robot, sehingga jika terdapat kekurangan atau kegagalan, hal itu menjadi poin penting untuk memotivasi tim pengembang memperbaiki robot," kata dia.***

Editor: Hasbi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x