2021, Kemenag Siapkan Beasiswa, BOS, PIP hingga Bantuan Sarpras. Berikut ini Penjelasannya

- 22 Januari 2021, 21:13 WIB
Menag Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut, tahun 2021 kemenag telah menyiapkan sejumlah program mulai beasiswa, BOS, PIP hingga hantuan sarpras
Menag Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut, tahun 2021 kemenag telah menyiapkan sejumlah program mulai beasiswa, BOS, PIP hingga hantuan sarpras /Twitter.com/@YaqutCQoumas/.*/Twitter.com/@YaqutCQoumas

Literasi News - Tahun 2021, Kementerian Agama telah menyiapkan sejumlah program untuk membantu penyelenggaraan pendidikan pesantren. Program tersebut di antaranya Beasiswa, BOS, PIP hingga Bantuan Sarpras.

"Sejumlah program afirmasi pesantren sudah kita siapkan di 2021. Kami menyebutnya sebagai program penguatan dan pengembangan pesantren," tegas Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas di Jakarta, Rabu 20 Januari 2021.

Menurutnya program tersebut mencakup aspek akademik, kelembagaan, SDM, bahkan bantuan sarana prasarana. Demikian dikutip Literasinews dari laman resmi Kemenag.

Baca Juga: Dipercaya Jadi Ketua PPM Jabar, Rahmat Hidayat Djati: Marahi Saya Kalau Saya Keliru

Dikatakan Menag, penguatan SDM, antara lain akan dilakukan dengan memberikan program afirmasi bagi peningkatan kualifikasi akademik pengajar pesantren, khususnya Ma'had Aly. "Kami akan memberikan beasiswa pascasarjana bagi para dosen Ma'had Aly," jelasnya.

Program Afirmasi lainnya yaitu berupa pendampingan sertifikasi bagi ustadz pesantren, utamanya mereka yang mengajar di Ma'had Aly, diniyah formal, dan mu'adalah. "Kami menargetkan ada 6.000 tenaga pendidik pesantren bisa menerima manfaat beasiswa atau sertifikasi ini," katanya.

Afirmasi lainnya dalam bentuk peningkatan sarana prasarana. Kemenag telah menyiapkan bantuan untuk 1.500 pesantren, 116 pendidikan diniyah formal (PDF), 130 Satuan Pendidikan Muadalah, 70 Madrasah Diniyah Takmiliyah, dan 140 pendidikan Al-Quran.

Baca Juga: Polisi Tangkap Dua Orang Tersangka yang Membacok Pemotor hingga Tangan Kanannya Terputus

"Bantuan sarana prasarana lainnya dalam bentuk pembangunan gedung perpustakaan dan laboratorium bagi pesantren," ucap Menag.

Dirjen Pendidikan Islam Muhammad Ali Ramdhani menambahkan, Kemenag juga telah mengalokasikan anggaran insentif buat ustadz pesantren. Besarannya adalah Rp250 ribu. Untuk para santri ada dua jenis bantuan yang disiapkan. Pertama, Bantuan Operasional Sekolah (BOS) Pesantren. "Kami sudah alokasikan anggaran lebih dari Rp162 miliar untuk 160 ribu lebih santri," terangnya.

Halaman:

Editor: Hasbi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x