Network
Literasi News - Empat Kabupaten di Jawa Barat kini masuk zona hijau atau resiko rendah penyebaran Covid-19. Sementara 22 daerah lainnya zona oranye dan satu daerah zona Merah. Selain perbaikan zonasi, tingkat kedisiplinan warga menerapkan protokol kesehatan dinilai terus membaik.
"Zona hijau atau risiko rendah tadinya hanya satu yakni Kabupaten Majalengka," kata Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat konferensi pers di Makodam III Siliwangi Bandung, Senin 8 Februari 2021 pekan lalu.
Menurutnya zona hijau di Jawa Barat bertambah lagi tiga daerah. Ketiga daerah itu masing- masing Kabupaten Sumedang, Subang, dan Kabupaten Sukabumi. Sehingga ada empat daerah yang masuk zona hijau.
Gubernur juga mengatakan di Jawa Barat yang masuk zona merah Covid-19, tinggal satu daerah lagi, yakni Kota Bogor. Ini pertama kali sejak kasus Covid-19 mencapai puncaknya di Jabar dalam sebelas bulan terakhir.
"Untuk pertama kalinya zona merah tinggal satu yaitu Kota Bogor. Pak Bima Arya sekarang sedang bergelut dengan kebijakan-kebijakan pengetatan," ujarnya dikutip Literasinews dari laman resmi Pemerintah Provinsi Jabar.
Sementara tujuh daerah yang asalnya zona merah, lanjut Gubernur, kini telah beranjak ke zona oranye atau risiko sedang. Ketujuh daerah yang mengalami perbaikan zona yakni Kabupaten Bogor, Garut, Ciamis, Indramayu, Karawang, Kabupaten Bekasi, dan Kota Cirebon.
Baca Juga: Sebut Terdapat Pasal Karet, Jokowi Akan Revisi UU ITE Jika Tidak Bisa Beri Rasa Adil
Ridwan Kamil mengatakan tujuh daerah itu bergabung bersama 15 daerah lain yang tetap berada di zona oranye, salah satunya di kawasan Bandung Raya. Sehingga jumlah daerah di Jawa Barat yang masuk zona oranye menjadi 22 kota kabupaten.
Ia pun merasa lega karena Kabupaten Karawang yang selama tujuh pekan berada di zona merah, kini sudah masuk zona oranye. Aktivitas “ngantornya” di Karawang beberapa waktu lalu membuahkan hasil.
