Warga Penerima BPNT Keluhkan Kualitas Beras. Selain Kusam, Berbau dan Ada Kutunya

- 14 Februari 2021, 14:44 WIB
Warga Penerima BPNT di Kampung Pakeitan, Desa/Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat mengeluhkan buruknya kualitas beras. Selain Kusam, Berbau dan Ada Kutunya
Warga Penerima BPNT di Kampung Pakeitan, Desa/Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat mengeluhkan buruknya kualitas beras. Selain Kusam, Berbau dan Ada Kutunya /Nabiel Purwanda/Literasi News

Literasi News - Kualitas beras program Bantuan Pemerintah Non Tunai (BPNT) dikeluhkan ratusan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kampung Pakeitan, Desa/Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Beras yang diterima oleh 360 KPM di 6 ke RT-an wilayah itu dinilai buruk. Selain warnanya kusam, beras yang diterima KPM tersebut aromanya bau dan ada kutunya. Sehingga mereka menilai beras tersebut tidak layak konsumsi.

Heri (45) seorang warga KPM di Kampung Pakeitan, mengatakan beras yang diterimanya dari salah satu agen E-Warung di wilayahnya itu berkualitas buruk.

Baca Juga: Raffi Ahmad dan Agnes Monica Menuju Jakarta 1, PKB Tertarik Mengusung Karena Hal-hal Ini

"Beras diterima dari agen E-Warung, Sabtu 6 Februari 2021 pekan kemarin. Saat akan di masak, kualitasnya jelek, warnanya kusam, berbau dan berkutu. Saya sampai mengurungkan untuk memasak beras itu, dan terpaksa membeli beras dengan kualitas yang lebih layak konsumsi," kata Heri, kepasa wartawan, Minggu 14 Februari 2021.

Heri sangat menyayangkan dengan buruknya kualitas berasal dari batuan pemerintah itu. Dirinya berharap pemerintah dapat lebih memperhatikan kualitas bantuan sembako yang diberikan kepada masyarakat.

"Anggarannya kan tidak sedikit, sekitar Rp 200 ribu per KPM untuk bantuan sembako itu. Seharusnya dapat memberikan kualitas yang layak bagi masyarakat," jelasnya.

Baca Juga: Siapa Sangka, Amanda Manopo Pernah Hampir Mundur Dari Sinetron Ikatan Cinta Sebagai Andin

Sementara itu, Ratna Komalasari (50) seorang agen E-Warung di wilayah itu, mengaku telah mendistribusikan sembako bagi 360 KPM di wilayah itu di antaranya beras dengan kondisi layak.

"Tidak mungkin kualitasnya jelek. Karena, sembako seperti beras, daging, telur, kacang dan jeruk yang kami distribusikan ke masyarakat kualitasnya baik," ucap Ratna.***

Editor: Hasbi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x