Literasi News – Menteri Sosial Tri Rismaharini menawarkan usaha mikro seperti buka warung pecel lele kepada para penghuni kolong jembatan tol Gedong Panjang, Pluit, Jakarta Utara.
Tawaran itu dilontarkan saat Menteri Risma beserta jajaran Kemensos melanjutkan agenda blusukannya, Rabu 30 Desember 2020.
Kepada penghuni gubuk Menteri Risma memotivasi mereka agar punya keinginan kuat memperbaiki taraf hidup mereka dengan menawarkan program pemberdayaan usaha.
Baca Juga: Bosan Dengan Sate yang Itu-itu Saja?Cobain Resep Sate Bulayak khas Lombok, Pas untuk Tahun Baruan
Tanpa harus ganti profesinya sebagai pemulung, mereka akan diajari menjalankan usaha mikro, seperti mengolah warung pecel lele.
Risma menyebut, pasokan ikan lelenya sudah disiapkan dari Balai Rehabilitasi Sosial Eks Gelandangan dan Pengemis (BRSEGP) “Pangudi Luhur” Bekasi.
“Bapak-bapak ngga papa cari uang tetap menjadi pemulung. Nanti, ibu-ibu kita ajari cari uang. Di belakang itu ada lele (halaman belakang BRSEGP “Pangudi Luhur”) nanti kita buat pecel lele. Atau buat yang lain. Nanti kita bisa jual, ya,” demikian tawaran Risma, dikutip dari laman Kemensos RI, Kamis 31 Desember 2020.
Baca Juga: Ini Jadwal Penyaluran dan Besaran Nilai Bansos Kemensos yang Disalurkan mulai Januari 2021
Disebutkan, ia akan meresmikan Balai “Pangudi Luhur” tersebut. Risma memngaku yakin warung pecel lelenya nanti akan banyak diminati.