BPUM (Banpres Produktif Usaha Mikro) 2021 Dilanjutkan. MenkopUKM Usulkan 20 juta Penerima

- 15 Desember 2020, 15:05 WIB
Ilustrasi; 30 pelaku usaha mikro hadir dalam acara penyerahan Banpres Produktif Usaha Mikro, di  Pulang Pisau, Kalteng.
Ilustrasi; 30 pelaku usaha mikro hadir dalam acara penyerahan Banpres Produktif Usaha Mikro, di Pulang Pisau, Kalteng. /Dok. Kominfo/Kominfo

Literasi News - Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki memastikan, program Bantuan Presiden Produktif bagi Usaha Mikro atau BPUM tahun 2021 akan dilanjutkan. Hal tersebut karena Presiden Jokowi menginstruksikan sektor UMKM khususnya usaha mikro masih terpukul akibat pandemi Covid-19.

"Insya Allah tahun depan akan dilanjutkan. Presiden sudah instruksikan karena UMKM masih berat terutama di mikro," ujar MenkopUKM usai mengunjungi KJUB Puspetasari Kecamatan Ceper, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Sabtu 5 Desember 2020 lalu.

Teten mengaku telah mengusulkan kepada DPR agar anggaran bagi program Banpres produktif ditambah sebesar Rp48 triliun bagi 20 juta pelaku usaha mikro.

Baca Juga: Saksikan Debat Kandidat Ketua Umum PB PMII dan Ketua PB Kopri, Di Link Berikut Ini

"Kami usulkan juga dengan DPR, penerima 20 juta usaha mikro dengan total Rp48 triliun," katanya melalui laman resmi KemenkopUKM.

Namun demikian, hal itu akan dibahas ditingkat Komite Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), karena bukan merupakan anggaran rutin KemenkopUKM.

"Karena ini bukan anggaran rutin maka akan masuk pembahasan di komite PEN. Ada kelanjutan dibicarakan di Kemenko," tambahnya.

Baca Juga: Pejabat Eselon II di Pemkab Cianjur Meninggal Dunia, Terkonfirmasi Positif Covid-19

MenkopUKM mengusulkan agar pelaku usaha yang telah mendapatkan banpres produktif usaha mikro sebesar Rp2,4 juta, mendapatkan program Kredit Usaha Rakyat (KUR) super mikro dibawah Rp10 juta dengan bunga 0 persen.

Menteri Teten mengakui berdasarkan data KemenkopUKM, sampai saat ini ada sebanyak 28 juta pelaku usaha mikro yang menginginkan banpres produktif. Namun pemerintah hanya sanggup mengucurkan 12 juta.

Halaman:

Editor: Hasbi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x