Wasekjen PKB Beri Penjelasan Lengkap Soal Subsidi BBM dan Tunjangan Ibu Hamil

- 11 September 2023, 08:46 WIB
Wasekjen PKB Beri Penjelasan Lengkap Soal Subsidi BBM dan Tunjangan Ibu Hamil.
Wasekjen PKB Beri Penjelasan Lengkap Soal Subsidi BBM dan Tunjangan Ibu Hamil. /Dok PIM

"Yang punya kendaraan roda empat itu pake Pertalite gak pake Pertamax, terus korporasi atau pabrik juga pake juga, artinya tidak tepat sasaran," ujar dia.

Karena itu kata Huda, PKB mendorong perbaikan subsidi harus berbasis segmen, dimana subsidi BBM nantinya hanya untuk pemilik sepeda motor, angkutan umum saja.

"Pemilik sepeda motor di Indonesia ini berjumlah 120 juta, kalau subsidi BBM kita selama ini itu totalnya  Rp.261 triliyun kalau subsidinya hanya pemilik sepeda motor dengan 120 juta, misalnya nanti pertalite mau kita turunkan harganya jadi 7.000 itu hanya hanya keluar Rp121 triliyun, artinya efesien subisidi kita gak bengkak, kalau basisnya segmen," jelas dia.

Huda mengkritik sistem subsidi BBM yang digunakan saat ini menggunakan basis pada barang sehingga subsidi bocor tidak tepat sasaran yang semestinya.

Dimana-mana teorinya subsidi itu pada individu bukan kepada barang, kalau kepada barang pasti bocor, kebocorannya tinggi dan penyalahgunaanya pasti tinggi.

"Jadi judulnya bukan gratis, tapi semurah-murahnya, berbasis segmented, hanya untuk pemilik motor dan angkutan umum," jelas dia.

Program kerja yang diperjuangkan PKB selanjutnya adalah listrik gratis bagi masyarakat yang menggunakan KWH dengan daya 450 watt.

Lalu program subisidi pupuk bagi para petani yang lahanya dibawah setengah hektar, lalu ada opsi subsidi 100 persen.

"Lalu tunjangan untuk ibu hamil, kita bisa bayangkan hari ini Indonesia bonus demograsi, tetapi disaat yang sama dibayang-bayangi terjadi stunting, hari ini stunting darurat di Inonesia ini," imbuh dia.

Huda menyebut nggaran untuk penanggulangan stunting itu besar sekali, dimana mencapai triliunan

Halaman:

Editor: Abdul Rokib


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x