Berdasarkan hasil keterangan keluarga korban dan pemeriksaan medis, ujar Adi, dipastikan korban melakukan bunuh diri. Selain itu, permintaan pihak keluarga mayat tidak dilakukan autopsi dan akan langsung dimakamkan.
"Keluarganya meminta untuk tidak di autopsi, mereka juga meminta jenazah korban untuk segera dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan," tandasnya.
Baca Juga: Review Canon EOS R5C, Kemampuan Rekam Video menjadi Lebih Sempurna
Sebelumnya, mayat tersebut kali pertama ditemukan oleh seorang penyadap getah karet yang hendak pulang dari kebun. Penemuan itu dilaporkan ke pihak RT dan kepolisian setempat.
"Kondisi mayat gosong akibat luka bakar. Diperkirakan usianya sekitar 25-30 tahunan. Kepolisian langsung datang ke lokasi penemuan," jelas Wawan seorang penyadap Karet.
Kapolsek Mande, AKP Dadeng mengungkapkan mayat tanpa identitas itu sudah dibawa ke Instalasi Pemulasaraan dan Kedokteran Forensik RSUD Sayang Cianjur.
Baca Juga: Sejumlah Awak Media yang Bertugas di Kabupaten Cianjur Menjalani Vaksinasi Booster Covid-19
"Betul, ditemukan kali pertama oleh petani sepulang menyadap karet. Sudah di bawa ke RSUD Sayang Cianjur. Masih dalam penyelidikan," jelas Dadeng.***