Seorang Santri di Desa Cibiuk Ciranjang Kabupaten Cianjur Hilang Terseret Arus Sungai Ciranjang

- 21 Desember 2021, 19:18 WIB
Seorang Santri di Desa Cibiuk Ciranjang Kabupaten Cianjur Hilang Terseret Arus Sungai Ciranjang
Seorang Santri di Desa Cibiuk Ciranjang Kabupaten Cianjur Hilang Terseret Arus Sungai Ciranjang /Literasi News/Nabiel Purwanda

Literasi News - Seorang santri Pondok Pesantren Alfalah, Kampung Hegarmanah, Desa Cibiuk, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat hanyut dan hilang terseret arus Sungai Ciranjang, Selasa 21 Desember 2021.

Informasi yang dihimpun, kejadian yang menimpa korban Fabio Grinaldi (12), warga Kampung Curug, Desa/Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur berawal saat korban bersama sejumlah temannya yang juga santri Pondok Pesantren Alfalah berenang di Sungai Ciranjang.

Saat korban dan sejumlah temannya tengah berenang, tiba-tiba saja debit air sungai meningkat dan menerjang korban yang tengah berenang di aliran sungai tersebut.

Baca Juga: Sinopsis Drama Korea Bulgasal Immortal Souls: Kisahkan Kutukan Manusia Abadi

Personel Rescue Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cianjur, Herman mengatakan satu orang santri dilaporkan hanyut dan hilang terbawa arus sungai. Sementara sejumlah santri lainnya berhasil menyelamatkan diri.

"Korban diketahui bernama Fabio Grinaldi (12), berdasarkan keterangan para saksi korban hanyut dan hilang saat berenang bersama beberapa rekan santri Pondok Pesantren Alfalah, Cibiuk lainnya," kata Herman, kepada wartawan, Selasa.

Herman mengaku, proses pencarian terkendala masih tingginya debit dan derasnya air Sungai Ciranjang. Selain itu kondisi cuaca yang masih diguyur hujan.

Baca Juga: Download MP3 Audio dan MP4 Video Dari YouTube dan Facebook Tanpa Aplikasi Tambahan, Berikut Caranya

"Kita masih melakukan pemantauan dari darat. Karena, masih tidak memungkinkan untuk melakukan pencarian dengan menyusuri aliran sungai. Cukup berbahaya, debit air tinggi dan deras," jelasnya.

Disebutkan Herman, proses pencarian rencananya akan kembali dilakukan besok karena saat ini terkendala penerangan dan arus sungai yang deras.

Halaman:

Editor: Hasbi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x