Literasi News - DS (26) pria yang nekat memotong alat kelaminnya sendiri, gagal mendapatkan perawatan medis. Kini dia hanya mendapatkan perawatan di rumahnya. Hal itu dikarenakan keluarganya tak memiliki biaya untuk pengobatan DS.
Junaedi (29) sepupu DS, mengatakan saat ini DS hanya tergolek di halaman tengah rumahnya dengan tangan terikat karena sering mengamuk.
Junaedi menyebutkan karena keluarga tak memiliki biaya sehingga untuk pengobatan DS gagal merujuknya ke rumah sakit di Bandung.
Baca Juga: Ganjil Genap Kota Bogor Dilanjutkan, Ada Perubahan Waktu Pelaksanaan. Simak Penjelasannya
"DS terpaksa dibawa pulang, setelah RSUD Sayang merujuknya ke RSHS Bandung. Sekarang hanya mengandalkan perawatan dari bidan desa," kata Junaedi, kepada wartawan, Kamis 18 Februari 2021.
Junaedi menyebutkan, DS mengalami gangguan jiwa sejak beberapa bulan lalu. Sepupunya itu, sering melamun dan mengurung diri kamar.
"Tidak tahu penyebabnya apa, keluarga hanya mampu membawanya ke pengobatan alternatif untuk gangguan jiwanya," jelasnya.
Baca Juga: Kabar KPK : Terkait Korupsi Yudi Widiana dari PKS, Mantan Pejabat Kementerian PUPR Diperiksa Lagi
Junaedi berharap ada dermawan yang dapat membantu biaya pengobatan DS, karena dikhawatirkan luka pada alat kelamin DS mengalami infeksi.
"Bapaknya hanya seorang ketua RT, dan kondisinya sedang sakit. Jadi tidak mungkin untuk membawa DS berobat," ucapnya.