Ratusan Warga yang Mengungsi saat Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas Ditampung di Dua Lokasi

- 1 Desember 2020, 15:24 WIB
Gunung Semeru Meluncurkan Awan Panas Guguran dengan Jarak 2.000 meter
Gunung Semeru Meluncurkan Awan Panas Guguran dengan Jarak 2.000 meter /BNPB/Istimewa

Literasi News - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang melaporkan sebanyak 550 warga mengungsi setelah Gunung api Semeru mengeluarkan awan panas guguran. Gunung yang berada di Kabupaten Lumajang, Provinsi Jawa Timur tersebut mengeluarkan awan panas guguran pada Selasa 1 Desember 2020 pukul 01.23 WIB.

Berdasarkan data sementara pada Selasa pukul 09.00 WIB, ratusan warga yang mengungsi ditampung sementara di dua lokasi, yaitu di pos pantau sebanyak 300 jiwa dan sisanya di Desa Supiturang.

Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kabupaten Lumajang mencatat sejumlah kebutuhan mendesak bagi warga yang mengungsi seperti makanan siap saji, dapur umum, dan masker. Demikian dilansir Literasinews dari laman resmi BNPB.

Baca Juga: Disdikbud Cianjur Tengah Bersiap Laksanakan Belajar Tatap Muka Januari 2021

Lokasi yang berpotensi terdampak aktivitas vulkanik yaitu Desa Supiturang, Desa Oro-oro Ombo dan Rowobaung di Kecamatan Pronojiwo, serta Desa Sumberwuluh di Kecamatan Candipuro. Sejumlah desa tersebut berada Kabupaten Lumajang. 

Sinergi upaya penanganan darurat dilakukan oleh berbagai pihak. Penanganan darurat yang dipimpin oleh BPBD Kabupaten Lumajang membuka pos pengungsian lapangan di Kamar Kajang, Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro.

Selain itu, untuk menghindari abu vulkanik dan penerapan protokol kesehatan, BPBD dan dinas kesehatan membagikan 4.000 masker, sedangkan dinas sosial mempersiapkan operasional dapur umum. Pihak lain, seperti TNI, Polri dan dinas terkait, turut mendukung penanganan darurat di lapangan.

Baca Juga: Gunung Ili Lewotolok NTT Meletus Lagi, Kolom Abu Keluar Setinggi 700 Meter

PVMBG merekomendasikan beberapa poin sebagai berikut, masyarakat tidak melakukan aktivitas dalam radius 1 km dan wilayah sejauh 4 km di sektor lereng selatan-tenggara kawah aktif yang merupakan wilayah bukaan kawah aktif Gunung Semeru (Jongring Seloko) sebagai alur luncuran awan panas.

Selain itu mewaspadai gugurnya kubah lava di Kawah Jongring Seloko. Saat ini status aktivitas vulkanik Gunung Semeru berada pada level II atau ‘Waspada.’

Halaman:

Editor: Hasbi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x