Network
Literasi News - Isu reshuffle kabinet dibawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) kian berhembus semakin kuat.
Perombakan kabinet ini muncul setelah Presiden Jokowi melebur Kemenristek dan Kemendikbud.
Diketahui juga bahwa Jokowi berencana akan membuat kementerian baru yaitu Kementerian Investasi.
Baca Juga: Polemik Pembangunan Tugu Sepeda Terus Bergulir, PDIP Lancarkan Kritik Pedas Kepada Anies Baswedan
Baca Juga: Arahan Mahfud MD Kepada 184 Kepala Daerah Terpilih: Hindari Perilaku Korupsi
Nama-nama baru dari sosok muda digadang-gadang akan masuk kabinet untuk memperkuat tim kepresidenan.
Sebagaimana disampaikan akademisi dari Universitas Airlangga, Airlangga Pribadi yang menilai bahwa Jokowi sudah saatnya memberi kesempatan pada sosok muda ini sebagaimana dikutip Literasinews.com dari Antara.
Figur muda yang dimaksud Airlangga adalah mereka yang memiliki kematangan dalam berfikir dan juga serta memahami agenda pemerintah dibawah kepemimpinan Jokowi.
Baca Juga: Oknum Kepala Sekolah Bersama Empat Temannya Diciduk Saat Pesta Sabu Di Rumah Kontrakan
Baca Juga: Awas ! Siklon Tropis Surigae, Diprediksi Bakal Berkembang Jadi Topan
"Sosok muda namun memiliki integritas tinggi serta semangat dalam membangun bangsa layak untuk mewarnai wajah kabinet atau mendampingi Presiden dalam mengawal program prioritas," kata Airlangga Pribadi dalam keterangannya Rabu, 14 April 2021.
Berdasarkan penilaiannya beberapa nama tersebut seperti Wishnutama dan Hanif Dhakiri yang sebelumnya pernah menjabat sebagai menteri.
Juga nama lainnya yaitu Yenny Wahid putri dari almarhum Gus Dur yang menurutnya memiliki basis massa kuat dengan intelektual mumpuni.
Baca Juga: Layanan SAGARURUNG KELI SALAI dan SEWUATI, Urus Adminduk e-KTP, KK, Akta dan Lainnya Jadi Mudah
Kemudian nama lainnya adalah Dimas Oky Nugraha yang saat ini menjadi staf ahli Menko Perekonomian, sosok ini diyakini mampu membaca arah kebijakan prioritas.
Selain itu, Airlangga juga menyebut nama lain yang cukup populer di mata publik yakni Najwa Shihab.
"Kementerian yang memiliki peranan penting dalam melewati situasi krisis pandemi dan Najwa Shihab yang merupakan sosok muda, mewakili keterlibatan perempuan dalam politik," paparnya.
Baca Juga: Demi Warisan dari Mendiang Suami, Seorang Ibu di Majalengka Gugat Anaknya ke Pengadilan
"Saya pikir anak muda namun harus cukup matang dan energik, serta dapat memahami agenda prioritas pemerintah, serta mampu mengadvokasi isu-isu demokrasi, pemberdayaan sosial ekonomi dan komunikasi politik terhadap rakyat,” sambungya.
Sementara itu Airlangga juga menyampaikan usulnya agara posisi Wakil Menteri yang saat ini kosong untuk dapat diisi.
"Posisi wakil menteri yang selama ini masih kosong agar diaktifkan atau diisi dengan sosok yang memiliki kemampuan substansi dan komunikasi politik yang baik dengan masyarakat," ucapnya.***
