Wagub Jabar: Takut Nangis Saat Disuntik Vaksin, Besok Saya akan Didampingi Kang Emil

- 13 Januari 2021, 19:31 WIB
Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Rhuzanul Ulum akan menjadi orang pertama di Jawa Barat, yang disuntik vaksin Covid-19. Penyuntukan akan dilakukan di RSUP dr. Hasan Sadikin Bandung pada Kamis 14 Januari 2021.
Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Rhuzanul Ulum akan menjadi orang pertama di Jawa Barat, yang disuntik vaksin Covid-19. Penyuntukan akan dilakukan di RSUP dr. Hasan Sadikin Bandung pada Kamis 14 Januari 2021. /Dok: Humas Jabar/

Literasi News - Wagub Jabar Uu Ruzhanul Ulum siap menjadi orang pertama di Jawa Barat yang menjalani penyuntikan vaksin COVID-19. Vaksinasi akan dilakukan di RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung, pada Kamis 14 Januari 2021.

Uu menegaskan bahwa dirinya tidak melakukan persiapan khusus dalam menghadapi penyuntikan vaksin COVID-19 tersebut. Ia hanya menyiapkan mental untuk memutus mata rantai pandemi COVID-19 yang telah berjalan hampir satu tahun ini.

“Persiapan saya, hanya menguatkan mental untuk bisa melaksanakan apa yang menjadi arahan dari Gubernur Jabar. Adapun persiapan-persiapan khusus tidak ada," kata Uu di Kota Banjar, Rabu 13 Januari.

Baca Juga: Berikut ini 4 Tahapan Sebelum Presiden Jokowi Disuntik Vaksin Covid-19. Diikuti Perwakilan Lainnya

Ia mengaku tidak melakukan pantangan terhadap makanan karena menurutnya memang tidak ada arahan-arahan yang lebih spesifik dalam menghadapi persiapan vaksinasi.

Saat penyuntikan COVID-19 besok, kata Uu, dirinya akan didampingi Gubernur Jabar Ridwan Kamil sebagai bentuk kekompakan Pemprov Jabar dalam menyukseskan vaksinasi COVID-19.

Sementara Gubernur Ridwan Kamil dilarang mengikuti vaksinasi COVID-19, karena dirinya sudah mendapat suntikan vaksin Covid-19 dalam uji klinis fase ketiga yang dilakukan PT Bio Farma.

Baca Juga: Komisi X DPR RI Desak Pemerintah Tetapkan Langsung Guru Honorer Berusia di Atas 35 Tahun Jadi PPPK

"Kang Emil (Ridwan Kamil) akan hadir ke RSUP Hasan Sadikin. Sambil ketawa, beliau menyampaikan bahwa beliau akan mendampingi saya, takut saya nangis kesakitan," ucapnya.

“Saya senang divaksin didampingi oleh Pak Gubernur. Itu menunjukkan kedekatan kami, kebersamaan kami. Sampai ada canda seperti itu dan juga beliau akan hadir sebagai bentuk kebersamaan,” tambahnya.

Uu pun menegaskan bahwa dirinya tidak merasa takut sama sekali menghadapi vaksinasi tersebut. Apalagi, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) sudah mengeluarkan izin penggunaan darurat atau Emergency Use Authorization (EUA).

Baca Juga: Mobilitas Tinggi Jadi Alasan Risa Saraswati Bersedia Disuntik Vaksin Covid-19

Demikian pula dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang sudah mengeluarkan fatwa vaksin COVID-19 halal dan suci.

“Saya tidak ada rasa ketakutan, teu was-was teu mang-mang dan tidak bimbang,” katanya.

Kang Uu berharap masyarakat untuk turut menyukseskan vaksinasi COVID-19 dan tidak terpengaruh oleh berita bohong atau hoaks yang beredar di media sosial maupun aplikasi percakapan.

 

“Harapan kami masyarakat tidak ragu, pejabat saja divaksin kenapa masyarakat tidak. Yang bagi mereka yang suka menakut-nakuti, tolong hentikan. Ingat tidak ada keputusan pemerintah untuk menyengsarakan rakyat,” ucapnya.***

Editor: Atep Abdillah Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah