Literasi News - Bantuan Langsung Tunai (BLT) bagi warga miskin terdampak Covid-19 di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat masih akan dialokasikan dari dana desa 2021.
Pengalokasian BLT itu diharapkan bisa membantu meringankan beban masyarakat di tengah pandemi yang masih berlangsung.
Kepala Bidang Bina Keuangan dan Aset Desa DPMD Kabupaten Cianjur, Rella Nurrela, mengatakan besaran BLT dana desa disesuaikan dengan kebutuhan di masing-masing desa.
Artinya, tidak ada kisaran persentase yang harus dialokasikan untuk BLT dari dana desa. "Tidak ada kisaran persentase. Semuanya dikembalikan ke desa sesuai kebutuhan," kata Rella, kepada wartawan, Rabu 6 Januari 2021.
Baca Juga: Mantap Nih, Pemerintah Indonesia Wajibkan Investor Besar Bermitra dengan UMKM
Rella menyebutkan, dana desa yang dialokasikan pemerintah pusat tahun ini untuk Kabupaten Cianjur sebesar Rp430.246.084.000. Nilainya bertambah dibanding tahun lalu sebesar Rp423.935.085.000. "Alhamdulillah, dana desa tahun ini naik dibanding tahun lalu," jelasnya.
Menurut Rella, besaran dana desa yang diterima setiap desa bervariatif. Artinya, besaran desa yang satu dengan desa lainnya tidak akan sama.
"Besarannya gak bisa dirata-ratakan karena ada rumus penghitungannya. Jadi, setiap desa berbeda-beda," jelas Rella.
Baca Juga: Musda X Partai Golkar Cianjur Siap Digelar, Ada Tiga Orang Ambil Formulir Pendaftaran Calon Ketua
Secara administratif, di Kabupaten Cianjur terdapat sebanyak 354 desa tersebar di 32 kecamatan. Sejak digulirkannya program dana desa, setiap tahun besaran anggaran yang diterima Kabupaten Cianjur trennya meningkat.