4. I'tikaf dan Taqarrub
Amalan harian lainnya yakni menghidupkan malam-malam di bulan ramadhan dengan i'tikaf dan taqarrub kepada Allah.
أنَّ النبيَّ صَلَّى اللهُ عليه وسلَّمَ، كانَ يَعْتَكِفُ العَشْرَ الأوَاخِرَ مِن رَمَضَانَ حتَّى تَوَفَّاهُ اللَّهُ (رواه البخاري)
Sesungguhnya Nabi SAW biasa beri'tikaf pada sepuluh hari setiap Bulan Ramadhan, sampai akhir hayatnya.(HR. Bukhari)
Rasulullah SAW memberikan contoh teladan dalam memanfaatkan momment malam Bulan Ramadhan, khususnya malam sepuluh hari terakhir untuk ber'itikaf di masjid sebagai media muhasabah diri dan perenungan terhadap komitmen seorang hamba kepada Khaliq.
I'tikap dapat dimaknai bukan hanya menetap di masjid sebagai baitullah, namun mengandung makna proses mereposisikan manusia agar kembali sebagai hamba Allah, yang harus tunduk dengan syari'at Nya. Semoga bermanfaat.***
H. Asep Dadan Wildan, M.A.
- Pembimbing Haji dan Umroh Qiblat Tour,
- Ketua Yayasan Kartijah Firdaus
Pondok Pesantren BPPI, SMP BPPI, dan Lembaga Sosial Rumah Firdaus Berbagi