Muhasabah Pagi: Hari Ini Sembilan Dzulhijjah, Waktu Shaum Arafah, Momentum Merenung, Berdoa di Tengah Pandemi

- 19 Juli 2021, 07:24 WIB
Muhasabah Pagi: Hari Ini Sembilan Dzulhijjah, Waktu Shaum Arafah, Momentum Merenung, Berdoa di Tengah Pandemi
Muhasabah Pagi: Hari Ini Sembilan Dzulhijjah, Waktu Shaum Arafah, Momentum Merenung, Berdoa di Tengah Pandemi /Literasi News/Dok. H. Asep Dadan Wildan, M.A.

Literasi News - Hari ini bertepatan dengan tanggal sembilan Dzulhijjah, pada saat bersamaan kita sedang melaksanakan shaum 'arafah. Saudara-saudara kita yang sedang menunaikan ibadah haji, mereka saat ini sedang berada di Arafah untuk melaksanakan wukuf.

Mereka pada hari ini menuju Arafah dari mulai tergelincirnya matahari sampai terbenamnya matahari berada sejenak di Arafah dan ini merupakan puncaknya ibadah haji.

Wukuf dimaksudkan agar jamaah haji mampu berhenti dari segala aktivitas duniawi yang selama ini menyibukkannya. Kemudian mengingat Allah SWT untuk selanjutnya merenung, menyadari dosa-dosa masa lalu dan bertobat kepada Allah SWT.

Baca Juga: Muhasabah Pagi: Keutamaan 10 Hari Pertama di Bulan Dzul Hijjah, Lakukan Beberapa Hal Berikut ini

Wukuf di Arafah sebagai simbol bahwa manusia itu sama di hadapan Allah SWT, tidak ada lagi perbedaan status ekonomi, dan status sosial yang selama ini menyekat-menyekat manusia.

Saat wukuf semua sama, hanya mengenakan dua helai kain ihram bagi laki-laki. Bagi perempuan cukup pakaian yang menutup seluruh auratnya, dan itulah pakaian yang akan dikenakan nanti ketika kita mati.

Bagi kita yang tidak sedang melaksanakan ibadah haji, kita manfaatkan memontum shaum Arafah hari ini untuk merenungi dan menyadari akan dosa-dosa kita dan memohon kebaikan untuk kita dan saudara-saudara kita semua.

Baca Juga: Muhasabah Pagi: Hadirkan Allah dalam Ruang dan Waktu Kehidupan, Tidak Ada Kata Terlambat Mendekat Kepada Nya.

Apalagi masa pandemi saat ini yang telah merenggut banyak korban jiwa dari kalangan orang-orang terdekat kita, dan tidak sedikit saudara-saudara kita saat ini tengah terpapar oleh covid 19.

Kita manfaatkan momentum sembilan Dzulhijjah sebagai saat yang tepat untuk berdoa untuk kebaikan bagi kita semua, seraya memohon kepada Allah SWT agar segera memberikan solusi yang terbaik dari keadaan ini semua. Semoga bermanfaat.***
(H. Asep Dadan Wildan, M.A)

Editor: Hasbi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x