Network
Sementara itu, Bony Adam pemilik Rumah Makan Mamah Eha menuturkan bahwa rumah makannya sudah ada di Bandung sejak 12 tahun yang lalu.
Rumah makan yang didirikan oleh ibundanya tersebut, awalnya berupa warung nasi yang buka di pinggir jalan dengan menu makanan rumahan.
"Alhamdulillah meski di tengah pandemi covid-19 kami bisa bertahan, dan ini tempat baru pindahan dari tempat sebelumnya, namun tempat ini lebih modern," paparnya.
Baca Juga: Gubernur dan DPRD Jabar Setujui 3 Calon Daerah Otonom Baru di Jawa Barat
Rumah Makan Mamah Eha sendiri, tutur Bony, di Bandung hanya ada di Jalan Burangrang. Selain itu ada pula di Kota Cimahi dengan model gerobak.
Bony menjelaskan, dirinya bisa membuka resto tersebut berkat kerjasama dengan Mimi Nia Albis dengan kesepakatan bisnis sistem syirkah.
Tempat baru tersebut, kata Bony dibuat dengan konsep perpaduan industri kontemporer dengan moderen serta sentuhan milenial, di mana rumaah makan ini memiliki tiga lantai.
Baca Juga: Inilah 3 Daftar Pesepak Bola dengan Assist Terbanyak di Liga InggrisBaca Juga: Ketika Lembutnya Daging Bebek Disempurnakan dengan Lalapan Daun Pepaya dan Sambal Korek
"Kalau dulu hanya satu lantai dan biasa-biasa saja. Alhamdulillah karena Ibu Nia ini kreatif, kita bisa menghadirkan tempat baru yang lebih baik," katanta.
Selanjutnya menurut Bony, makanan yang paling banyak diburu para pengunjung adalah cumi balakutak, di mana cumi itu resepnya didapat langsung dari ayahanya.
