Kesal Kepada Moeldoko Hingga Ancam Kirim Santet, Bupati Lebak Sampaikan Klarifikasi

9 Maret 2021, 08:22 WIB
Sempat Katakan Santet Moeldoko, Iti Octavia Jayabaya: Tak Mungkin Saya Lakukan. /Instagram/@viajayabaya

Literasi News - Respon dari internal partai mengenai Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat yang mengangkat Moeldoko sebgai Ketua Umum pada pekan lalu terus disuarakan.

Salah satu respon yang membuat heboh datang dari Ketua DPD Partai Demokrat Banten Iti Octavia Jayabaya, dimana dia menyatakan akan mengirim santet pada Moeldoko.

"Kalau pun kami harus turun berdemo, kami siap. Santet Banten akan dikirim untuk KSP Moeldoko," kata Iti Octavia Jaya Baya Minggu, 7 Maret 2021.

Baca Juga: Saksikan Dari Jendela SMP dan Samudra Cinta, Berikut Jadwal SCTV Hari Ini Selasa, 9 Maret 2021

Pernyataan mengenai santet ini disampaikan Bupati Lebak ini dalam Commander's Call, yang digelar dalam agenda rapat dan pertemuan antara AHY dan  jajaran pengurus DPD Demokrat seluruh Indonesia.

Karena pernyataan tentang santet kepada Moeldoko itu viral hingga menyebabkan pro kontra, akhirnya Bupati Lebak ini mengklarifikasi pernyataannya tersebut.

Sebagaimana dikabarkan Serangnews.com dalam artikel "Klarifikasi Santet ke Moeldoko, Iti Jayabaya: Kesal ada KLB Deli Serdang" ia tidak mungkin melakukan santet, sebab perbuatan tersebut bertentangan dengan ajaran agamanya.

Baca Juga: Saksikan Hercai S3 dan Like It, Berikut Jadwal NET TV Hari Ini Selasa, 9 Maret 2021

Dia pun menyebut bahwa pernyataan itu merupakan puncak kekesalannya terhadap KLB Partai Demokrat di Deli Serdang.

"Omongan itu merupakan puncak kekesalan kita DPD Demokrat Banten, tapi tidak ada niatan kita melakukan hal tersebut. Kita merasa kesal dan emosi, karena kudeta KLB Demokrat yang dilakukan oleh Moeldoko," katanya.

Bahkan dia mengaku bahwa kerugian jika santet itu harus dilakukan untuk perampok partai.

Baca Juga: Saksikan Ikatan Cinta dan Amanah Wali S4, Berikut Jadwal RCTI Hari Ini Selasa, 9 Maret 2021

"Mana mungkin saya nyantet, sia-sia atuh shalat dan puasa saya. Rugi mengorbankan itu semua, untuk seorang perampok partai," paparnya.

Meski demikian, ia menegaskan, jika DPD Demokrat Banten akan tetap setia kepada sosok AHY sebagai Ketua UMUM yang sah. Bahkan keabsahannya sudah ditetapkan oleh Kemenkumham pada 2020 silam.

"Kita siap pasang badan untuk ketum dan demokrat," pungkasnya.***(Sofyan Hadi/Serangnews.com)

Editor: Zaenal Mutaqin

Sumber: Serang News

Tags

Terkini

Terpopuler