Menurut tim dokter Kebun Binatang Bandung, lanjut dia, sudah dua labu infus yang diberikan untuk matul itu. Bahkan pada Sabtu (24 Oktober) macan tutul ini sudah bisa makan, menghabiskan 1kilogram hati sapi dan sedikit daging cincang.
"Antibiotik pun sudah diberikan untuk mencegah luka lebih parah agar cepat sembuh," terangnya.
Baca Juga: Penyair Difabel ‘Opik Geulang’ akan Bedah Buku Puisinya dalam 'Nyarisi' di Hari Sumpah Pemuda
Namun kondisi luka yang cukup parah dan sudah bernanah kemungkinan juga trauma yang menyebabkan matul itu tidak bisa bertahan.***