Giliran KPK Telusuri Harta Kekayaan Rafael Alun Trisambodo Ortu Mario Dandy, Tersangka Kasus Penganiayaan

- 24 Februari 2023, 13:09 WIB
Giliran KPK Telusuri Harta Kekayaan Rafael Alun Trisambodo Ortu Mario Dandy, Tersangka Kasus Penganiayaan.
Giliran KPK Telusuri Harta Kekayaan Rafael Alun Trisambodo Ortu Mario Dandy, Tersangka Kasus Penganiayaan. /Tangakapan layar video/Twitter

Literasi News - Mengenai kasus penganiayaan yang dilakukan oleh Mario Dandy Satrio kepada anak pengurus pusat GP Ansor, David, turut menyeret ayahnya Rafael Alun Trisambodo yang merupakam pejabat Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan RI.

Setelah Direktorat Jenderal Pajak mengeluarkan pernyataan resmi, dan Menteri Keuangan Sri Mulyani ikut memberikan komentar, kini Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyoroti Rafael Alun Trisambodo yang merupakan Kepala Bagian Umum Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kemenkeu Kanwil Jakarta Selatan II ini, terkait kepemilikan hartanya yang mencapai Rp56,1 miliar.

Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK, Pahala Nainggolan, mengatakan pihaknya akan menelusuri Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) pejabat Eselon III tersebut.

Baca Juga: Kronologi Penganiayaan Anak GP Ansor, Jonathan Latumahina: Tak Akan Menempuh Jalan Damai

Menurut informasi, dalam LHKPN tidak tercantum mobil Rubicon yang dibawa Mario saat penganiayaan terhadap David. Selain itu, motor gede yang kerap dipertontonkan Mario di media sosial juga tidak terdaftar.

"Pertama, target kita mencari tahu, ada lagi engga aset Rafael yang tak dilapor," tutur Pahala di kantornya dikutip dari Antara, Jakarta, Kamis, 23 Februari 2023

KPK juga mengatakan akan menelusuri jejak harta Rafael mulai dari aset tanah, bank, asuransi, hingga bursa efek yang mungkin ia miliki.

"Oleh sebab itu, kita ke Badan Pertahanan Nasional (BPN) untuk lihat aset lain, ke bank kalau ada rekening yang belum dilapor dan belum ada isinya," ucap Pahala.

Baca Juga: Siapakah Jonathan Latumahina? Profil Ayah David yang Jadi Petinggi Pengurus GP Ansor, Ini Kronologi Kasusnya

Kemudian, KPK akan memeriksa asosiasi asuransi dengan tujuan untuk mencari informasi, apakah Rafael memiliki polis bernilai miliaran yang tak dilaporkan.

Halaman:

Editor: Abdul Rokib


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x