Viral Di Lini Masa, Pamflet Seruan Aksi Bubarkan PPKM Mikro Darurat. Kapolres: Motifnya Masih Didalami

- 17 Juli 2021, 12:21 WIB
Viral Di Lini Masa, Pamflet Seruan Aksi Bubarkan PPKM Mikro Darurat. Kapolres: Motifnya Masih Didalami
Viral Di Lini Masa, Pamflet Seruan Aksi Bubarkan PPKM Mikro Darurat. Kapolres: Motifnya Masih Didalami /Tangkapan layar facebook/

Literasi News - Viral di sejumlah lini masa, pamflet berisi seruan aksi bubarkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro Darurat dan stop berita terkait Covid-19.

Pamflet berdesain memiliki latar bendera merah putih dan burung Garuda. Kemudian di bagian kanan atas terdapat foto Presiden Indonesia Joko Widodo dan Wakil Presiden KH Ma'ruf Amin, Lalu dibawahnya terdapat kalimat 'Kamu Sudah Gagal Total".

Pamflet itu juga bertuliskan kalimat ajakan bertuliskan Seluruh Rakyat Se Kabupaten Cianjur Ayoo Aksi Bubarkan PPKM & Stop Berita Covid-19 Rakyat Cianjur Mau Hidup Tenang.

Baca Juga: Respon Perpanjangan PPKM Darurat, Forum Pimred PRMN Ajak Masyarakat Saling Bantu

Pamflet itu menyebar pula di beberapa grup aplikasi pesan singkat (WAG) itu menyerukan aksi kepada seluruh masyarakat Cianjur untuk menolak dilaksanakannya PPKM Mikro Darurat darurat di Kabupaten Cianjur yang rencananya digelar 21-23 Juli 2021 di seputaran Tugu Lampu Gentur.

Kapolres Cianjur AKBP Mochamad Rifai, mengatakan jajarannya masih mendalami dan menyelidiki terkait motif dan terduga pembuat dan yang menyebarkan ke sejumlah sosial media pamflet tersebut.

"Kita masih telusuri pamflet tersebut," kata Rifai kepada wartawan, Sabtu 17 Juli 2021.

Baca Juga: Darurat, Uji Kompetensi Dokter Baiknya Ditiadakan

Rifai menegaskan, jajarannya akan membubarkan jika aksi tersebut digelar. Pastinya, kegiatan tersebut akan menimbulkan kerumunan dan melanggar protokol kesehatan. "Tentu (dibubarkan, red) jika sampai terjadi," tegasnya.

Sementara itu, salah satu pemilik akun Facebook yang ikut memposting pamflet tersebut, Agus Chandra mengaku tidak tahu asal muasal pamflet itu.

Halaman:

Editor: Hasbi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah