Yusman, memastikan pekerja migran tersebut kini berada di Cianjur. "Maka dari itu kami bekerja sama dengan disdukcapil untuk melacak keduanya. Sebab, kami hanya menerima nama dan kabupaten asal saja," ungkapnya.
Baca Juga: Cara Mencegah Penyebaran Virus Corona B117 di Indonesia, Begini Menurut Kemenkes
Ia juga mengatakan Kabupaten Cianjur belum memiliki alat pendeteksi mutasi virus corona B117 yang bermula dari Inggris tersebut. "Kami tidak memiliki alatnya, yang memiliki itu hanya di litbangkes di Jakarta," tutupnya.***