Literasi News -Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) dalam satu tahun ini telah mengeluarkan berbagai kebijakan, yakni mendukung arahan dari Presiden Joko Widodo khususnya selama masa pandemi Covid-19.
Berbagai transformasi dalam pembelajaran di dunia pendidikan teris dilakukan supaya menjadi masyarakat maju, bangkit dan pulih dari masa -masa sulit.
"Dalam menangani pandemi, Kemendikbud cepat merespon dengan merealokasi anggaran senilai Rp4,9 triliun," kata Sekjen Kemendikbud Ainun Naim dalam konferensi pers Capaian Satu Tahun Kemendikbud secara virtual, Selasa (27/10/2020).
Baca Juga: Penjurian KPROT masih Berlangsung, Zaini : Sejarah Baru dari Indonesia untuk Dunia
Ia melanjutkan, berbagai macam kebijakkan yang dilakukan Kemdikbud selama pandemi cukup efektif. Mulai dari dibatalkannya penyelenggaraan Ujian Nasional (UN), adanya bantuan bagi mahasiswa sehingga uang kuliah tunggal (UKT) bisa ditunda, diturunkan atau dicicil.
Selain itu, Kemendikbud juga telah menggelontorkan bantuan operasional sekolah (BOS) afirmasi, dan BOS kinerja ydapat digunakan untuk menjamin, serta membantu siswa belajar dari rumah.
"Dana BOS ini juga dapat digunakan untuk memenuhi fasilitas kebersihan dan kesehatan jika ada sekolah tatap muka," terangnya.
Baca Juga: Kang Komar Preman Pensiun, Marah Saat Lahannya Akan di Jadikan Tempat Hiburan!