Seorang Siswa PAUD di Kabupaten Cianjur Dikabarkan Meninggal Dunia Setelah Menjalani Vaksinasi COVID-19

- 19 Januari 2022, 19:25 WIB
Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Cianjur, dr Yusman Faisal: Dinkes sudah melaporkan kejadian tersebut ke Komnas KIPI, dan memasukan kejadiannya dalam KIPI berat
Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Cianjur, dr Yusman Faisal: Dinkes sudah melaporkan kejadian tersebut ke Komnas KIPI, dan memasukan kejadiannya dalam KIPI berat /Literasi News/Nabiel Purwanda

Namun pada Selasa 18 Januari 2022 pagi, lanjut Yusman, ZL kembali demam dan kejang, sehingga pihak Puskesmas merekomendasi agar siswa tersebut dirujuk ke RSUD Pagelaran. Namun orangtua ZL menolak anaknya dirujuk ke rumah sakit.

"Sekitar pukul 09.00 WIB anak demam dengan suhu 39 derajat. Setelah ada persetujuan dokter spesialis di RSUD Pagelaran, pihak Puskesmas menyarankan agar dirujuk, tapi orangtua anak itu menolak," katanya.

Baca Juga: Anggaran Program PEN Tahun 2022 Naik Menjadi Rp455,62 Triliun, Berikut Rinciannya

Menurut dia, pada pukul 10.15 WIB, anak tersebut dinyatakan meninggal dunia di ruang IGD Puskesmas. "Anak meninggal di Puskesmas," ucap Yusman.

Yusman mengatakan Dinkes sudah melaporkan kejadian tersebut ke Komnas KIPI, dan memasukan kejadiannya dalam KIPI berat.

"Untuk saat ini diduga akibat KIPI, tapi untuk pastinya menunggu hasil dari Komnas KIPI. Petugas puskesmas dan Dinkes sudah ditugaskan untuk mencari data dan kronologis tambahan yang nantinya akan dilaporkan ke Komnas KIPI," tuturnya.

Baca Juga: Rancangan Undang-undang Ibu Kota Negara Disahkan DPR RI Menjadi Undang-undang

Yusman menambahkan kejadian tersebut merupakan pertama di Cianjur. Yusman meminta orangtua tidak perlu khawatir dan menjadi ragu anaknya divaksinasi.

"Kejadian KIPI, apalagi hingga meninggal dunia itu persentasenya kecil. Vaksinasi itu ada risiko tapi manfaatnya lebih besar, yakni mencegah penyebaran COVID-19. Jadi para orangtua jangan khawatir," pungkasnya.***

Halaman:

Editor: Hasbi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah