Syaiful Huda Desak Kemendikbudristek Segera Umumkan Hasil Seleksi PPPK Guru P1

18 Februari 2023, 19:28 WIB
Syaiful Huda Desak Kemendikbudristek Segera Umumkan Hasil Seleksi PPPK Guru P1. /Literasi News

Literasi News - Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda mendesak Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) agara segera mengumumkan hasil seleksi PPPK guru P1.

Menurut Syaiful Huda, Kemendikbudristek tidak harus menunggu selesainya pengolahan data hasil seleksi PPPK guru P2 hingga P4, karena akan memakan waktu yang lebih lama.

"Terlalu lama kalau harus menunggu P2 hingga P4 selesai. Guru P1 adalah prioritas pertama dalam seleksi PPPK 2022," kata Syaifu Huda dalam keterangannya, Sabtu, 18 Februari 2023.

Baca Juga: Resmi Dibuka! Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 48 Tahun 2023 di www.prakerja.go.id, Ini Syaratnya!

Para peserta seleksi yang masuk kategori prioritas satu atau P1, lanjutnya, seharusnya diangkat dahulu.

Ketika mereka sudah mengantongi NIP PPPK, sembari jalan pengolahan data P2 hingga P4 diproses.

Kalau dipaksakan diumumkan P1 hingga P4 secara bersamaan malah lebih rumit, apalagi yang direkrut ini ratusan ribu guru.

Politikus fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini mengingatkan pengalaman pahit seleksi PPPK 2021, yang cukup menimbulkan masalah.

Itu dibuktikan dengan masih adanya PPPK guru 2021 yang belum mendapatkan SK sampai sekarang.

Baca Juga: Bacaan Doa Isra Miraj 2023 Pada 27 Rajab 1444 H, Lengkap Tulisan Arab, Latin, dan Terjemahan

Oleh karena itu, Huda menyarankan sistem pengangkatan PPPK 2022 sebaiknya dilakukan bertahap.

Umumkan P1 dan langsung masuk pemberkasan NIP PPPK. Begitu P1 beres, beralih kepada P2, P3, dan P4

"P1 itu datanya sudah ada. Berbeda dengan P2 sampai P3 yang menggunakan metode observasi. Itu perlu waktu panjang," ucapnya.

Dia kembali mengingatkan pemerintah dalam hal ini Kemendikbudristek bahwa pengumuman hasil seleksi PPPK guru 2022 menjadi momentum yang sangat dinantikan guru honorer.

Baca Juga: Petani Indramayu Keluhkan Persoalan Pupuk, DPRD Jabar: Manajemen Distribusi Masih Lemah

Jangan biarkan nasib guru honorer terutama P1 terkatung-katung tanpa jadwal pasti.

Dia memahami bagaimana rumitnya melakukan pengolahan hasil seleksi PPPK ini, karena itu pengumuman bertahap sebagai solusinya.

"Kasihan lho, ini sudah mau masuk pekan keempat, tetapi belum ada kepastian kapan diumumkan. Ingat, P1 itu sudah menunggu lebih dari satu tahun," ucapnya.

Huda menegaskan Komisi X DPR RI tetap mengawal program satu juta PPPK guru ini.

Hanya, para guru honorer ini jangan sekadar disuruh tes, setelah lulus malah belum diangkat karena alasan anggaran tidak ada. ***

Editor: Abdul Rokib

Tags

Terkini

Terpopuler