Wow Siap-Siap Ganti TV! Dimulai 22 November Kominfo Akan Berhentikan Siaran Analog Diganti Dengan Digital

11 Maret 2021, 11:02 WIB
Ahmad M. Ramli selaku Direktur Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika Kominfo umumkan akan mulai mngganti TV analog dengan digital.* /Tangkap layar YouTube.com/Kemkominfo TV

Literasi News - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dikabarkan akan berhentikan siaran analog, dan akan melakukan transformasi digital.

Di era digital ini telah banyak negara berkembang yang telah menikmati siaran TV digital, dan Indonesia telah tertinggal jauh dari negara berkembang lainnya.

Pelaksanaan digitalisasi ini dilakukan Kominfo untuk memperkuat sektor digital, yang akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi secara nasional.

Baca Juga: Evakuasi 4 Korban Lagi Masih Berlangsung. Data Sementara Kecelakaan Bus di Wado 22 Tewas, 28 Luka

Sebagaimana diberitakan sebelumnya oleh Pikiranrakyat-Tasikmalaya.com dalam artikel yang berjudul "Segera Ganti TV! Kominfo Umumkan Akan Berhentikan Siaran Analog dan Diganti dengan Digital", mulai tanggal 2 November 2022 semua siaran TV analog akan berganti ke digital.

“Undang-Undang Cipta Kerja telah menetapkan 2 November 2022 itu adalah berhentinya siaran analog dan semua kita harus bergerak ke digital,” ujar Ahmad M. Ramli, selaku Direktur Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika Kominfo.

Ahmad M. Ramli menyatakan bahwa Kominfo berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang baik bagi masyarakat.

Baca Juga: TV Analog Akan Dihentikan, Berikut Penjelasan Kominfo Tentang Migrasi Siaran TV dari Analog ke Digital

"Oleh karena itu, ketika kita memasuki era digital, salah satu yang menjadi komitmen kita adalah bagaimana memberikan layanan internet yang baik, bagaimana memberikan quality of service yang baik bagi masyarakat,” ujarnya.

Ahmad M. Ramli menyatakan, International Telecommunication Union (ITU) mengatakan agar TV seharusnya telah beralih ke digital sejak satu dasawarsa lalu.

“Jadi seperti yang kita lihat di sini, bahwa kalau migrasi dari analog ke digital ini berhasil dilakukan, infrastruktur internet broadband ini akan bisa kita pacu lebih cepat,” ungkapnya.

Baca Juga: Kejadian Langka, Seorang Gadis Temukan Bayi Ular Bersembunyi di Inhaler Asma Miliknya

Ahmad M. Ramli menambahkan, masyarakat kini ingin menyaksikan siaran televisi yang berkualitas baik.

“Nah, disinilah kita memerlukan yang disebut dengan bagaimana kita harus melakukan transformasi ini, salah satunya migrasi dari TV analog ke digital,” tambahnya.***(Saniatu Aini/Pikiranrakyat-Tasikmalaya.com).

Editor: Zaenal Mutaqin

Sumber: Pikiran Rakyat Tasikmalaya

Tags

Terkini

Terpopuler