3. Sahur di Akhir-akhir Waktu
Hal tersebut disunahkan oleh Nabi, dimana kita mengkonsumsi makanan sahur mendekati waktu akhir atau menjelang azan subuh.
Tujuannya, agar energi yang diperoleh ketika makan sahur dapat bertahan lebih lama, sehingga puasa pun menjadi lebih mudah dilakukan.
Baca Juga: Lirik Kalih Welasku 'Anane mung tresno' - Denny Caknan
4. Sahur Tidak Berlebihan
Bersahurlah dengan makanan secukupya. Apabila makanan yang dikonsumsi saat sahur terlalu banyak proses percernaannya pun membutuhkan waktu dan energi yang cukup lama.
Oleh sebab itu, makanlah secukupnya pada saat sahur, dengan mengutamakan makanan yang mengandung zat-zat utama yang dibutuhkan tubuh, seperti karbohidrat, vitamin, mineral, dan protein.
5. Kurangi Garam pada Makanan
Kandungan garam pada makanan dikurangi. Karena, Kandungan garam yang cukup banyak pada makanan, cenderung mengakibatkan dehidrasi dan rasa lapar yang lebih cepat.
6. Perbanyak Minum Air Putih
Minumlah air putih sesuai anjuran atau rekomendasi minimum, yaitu 8 gelas sehari.
Seperti misalnya, 2 gelas ketika sahur, dan 6 gelas setelah berbuka puasa. Hal ini tentu bermanfaat bagi tubuh agar terhindar dari dehidrasi ketika berpuasa.
7. Jangan Langsung Tidur setelah Sahur
Menjadi kebiasaan yang kurang baik, karena tubuh jadi terasa lebih berat karena dimanjakan. Hal ini juga menyebabkan orang-orang malas beraktivitas ketika berpuasa.
8. Segerakan Berbuka Puasa
Tubuh tentu membutuhkan nutrisi untuk proses metabolisme dengan normal, setelah berpuasa seharian. Segerakanlah berbuka dengan mengkonsumsi cairan serta makanan yang akan mengembalikan energi.