Muhasabah Pagi: Lisan Merupakan Etalase Diri, Bisa Menentukan Sifat maupun Perilaku Seseorang

26 Agustus 2021, 07:25 WIB
Muhasabah Pagi: Lisan Merupakan Etalase Diri, Bisa Menentukan Sifat maupun Perilaku Seseorang /Literasi News/Dok. H. Asep Dadan Wildan, M.A.

Literasi News - Ada sebuah peribahasa dalam bahasa arab yang menyatakan:

المرء مخبوء تحت لسانه

Seseorang tersembunyi di bawah lisannya.

Peribahasa ini menyiratkan bahwa lisan merupakan etalase diri kita yang sebenarnya, sehingga indah atau tidaknya diri kita, dapat terlihat pada tampilan etalase diri kita yaitu lisan.

Pada kenyataannya, semua anggota tubuh kita pun tergantung kepada yang satu ini. Apabila lisannya dapat menjaga kemuliaannya, maka akan terbawa mulia juga seluruh anggota tubuh kita. Begitu pula sebaliknya, jika lisannya tidak istiqomah dalam menjaga kemuliaannya, maka terbawa buruk pula semua anggota tubuh kita.

Baca Juga: Jadwal SIM Keliling Online Bandung, Kamis 26 Agustus 2021

Rasulullaah SAW menjelaskan hal ini dalam sebuah hadits yang menyatakan:

عن أبي سعيد الخدري رضي الله عنه رَفَعَهُ قَالَ: إِذَا أَصْبَحَ ابْنُ آدَمَ فَإِنَّ اْلأَعْضَاءَ كُلَّهَا تُكَفِّرُ اللِّسَانَ فَتَقُوْلُ: اتَّقِ اللهَ فِيْنَا فَإِنَّمَا نَحْنُ بِكَ فَإِنِ اسْتَقَمْتَ اسْتَقَمْنَا وَ إِنِ اعْوَجَجْتَ اعْوَجَجْنَا

Dari Abu Sa’id al-Khudriy RA secara marfu’, telah bersabda Nabi SAW: "Ketika manusia memasuki waktu pagi, maka semua anggota-anggota badannya menyalahkan lisan. Mereka berkata, “(Wahai lisan) bertakwalah engkau kepada Allah, karena kami. Maka sesungguhnya keadaan kami tergantung kepadamu. Jika kamu istiqomah, kami pun istiqomah. Namun jika kamu menyimpang, maka kami pun menyimpang”. (HR. Tirmidzi)

Baca Juga: Jadwal Acara TV Indosiar Hari Ini 26 Agustus 2021, Ada Drakor, Nur, Anjani, hingga Audisi Bintang Pantura 6

Dalam kehidupan nyata, dapat kita saksikan bagaimana seseorang yang dimuliakan oleh orang lain. Namun dalam waktu singkat keadaannya terbalik, karena lisannya tidak dapat menjaga kemuliaannya.

Sebaliknya banyak orang yang dianggap rendah oleh orang lain, namun mulia di sisi Allah SWT. Sebab lisannya selalu menjaga kemuliaan dirinya dari segala ucapan yang dapat menyakiti orang lain, dengan memperbanyak dzikir kepada Allah SWT.

أحب الأعمال إلى الله ، أن تموت ولسانك رطب من ذِكْر الله

Amalan yang paling Allah cintai adalah, engkau meninggal dunia dalam keadaan lisan kamu selalu basah dengan dzikir kepada Allah ( HR. At-Thabrany ). Semoga bermanfaat.***
(H. Asep Dadan Wildan, M.A)

Editor: Hasbi

Tags

Terkini

Terpopuler